Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Granada Main Kasar, Mascherano dan Neymar Jadi Korban

Kompas.com - 15/05/2016, 09:33 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

Sumber JUARA

GRANADA, KOMPAS.com - Keberhasilan FC Barcelona menorehkan kemenangan 3-0 kontra Granada pada Sabtu (14/5/2016) memastikan gelar La Liga bagi klub Catalan tersebut. Namun, pasukan Luis Enrique harus menghadapi permainan keras dari tuan rumah.

Pemain tangguh asal Argentina, Javier Mascherano, harus diganti pada babak kedua setelah mengalami cedera pada betis kirinya.

Cedera tersebut terjadi saat Mascherano berhadapan dengan gelandang sayap tuan rumah, Isaac Cuenca.

Mascherano sempat mendapat perawatan dari tim medis di pinggir lapangan, tetapi pada akhirnya dia tak dapat melanjutkan laga. Mascherano pun diganti oleh Jeremy Mathieu pada 15 menit tersisa.

Menilik fakta tersebut, beberapa pihak sudah mulai berspekulasi bahwa sang pemain akan absen pada final Piala Raja kontra Sevilla, Minggu (22/5/2016).

Sementara itu, Neymar beberapa kali menjadi "target" buruan Granada.

Setidaknya Neymar mendapat dua tackle keras di bagian ankle. Serangan pertama dilakukan oleh Ruben Perez, sedangkan yang kedua dilancarkan oleh Miguel Lopes.

El Mundo Deportivo Tackle Ruben Perez terhadap Neymar pada laga Granada vs Barcelona, Sabtu (14/5/2016).

Tak seperti Mascherano, Neymar masih bisa menuntaskan laga tanpa cedera, meskipun dilanggar empat kali sepanjang 90 menit.

Neymar menjadi pemain yang paling sering dilanggar pada laga ini, atau dua kali lebih sering dari Lionel Messi (2).

Sebenarnya, kedua kubu tak berbeda jauh perihal usaha melakukan tackle. Tuan rumah hanya melakukan lebih sedikit tackle ketimbang Barca (30 banding 28).

Akan tetapi, Granada mendapat lima kartu kuning. Adapun Barcelona hanya diganjar dua kartu kuning.

Sementara itu, pemain yang paling sering melakukan pelanggaran adalah Dani Alves. Pria asal Brasil itu tercatat melakukan empat pelanggaran. (Firzie Idris)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber JUARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com