KOMPAS.com - Claudio Ranieri akhirnya merasakan gelar Premier League setelah Leicester City memastikan juara musim ini. Pelatih berusia 64 tahun itu pun melepaskan julukan Mr. Runner-up lantaaran kerap menjadi peringkat kedua kompetisi kasta teratas ketimbang menjadi juara.
Kepastian The Foxes menjadi kampiun menyusul hasil imbang yang diraih Tottenham Hotspur saat bertandang ke markas Chelsea, Senin (2/5/2016) atau Selasa dini hari WIB.
Sempat unggul 2 gol terlebih dulu berkat gol Harry Kane (35') dan Heung-Min Son (44'), Spurs dipaksa bermain imbang 2-2. Gol The Blues ditorehkan Gary Cahill (58') dan Eden Hazard (83').
Hasil tersebut membuat Leicester yang berada di puncak klasemen dengan mengoleksi 77 poin unggul 7 poin dari Spurs dengan 2 laga tersisa.
Gelar ini tentu sangat berarti banyak bagi Ranieri yang sebelumnya selalu lekat dengan sebutan Mr Runner-up. Pelatih asal Italia seperti mewujudkan dongeng dengan mengubah Leicester dari klub nyaris terdegradasi pada musim lalu menjadi jawara.
Dia pun berhasil memperpanjang dominasi pelatih asing yang menjuarai Premier League. Pelatih berusia 64 tahun tersebut merupakan pelatih asing ke-8 sejak Liga Inggris berubah nama menjadi Premier League pada 1992.
Di jajaran pelatih asing khususnya Italia, Ranieri menjadi pelatih ke-3 yang merengkuh gelar juara Premier League. Sebelumnya, Carlo Ancelotti (Chelsea) dan Roberto Mancini (Manchester City) lebih dulu merasakan gelar yang sama.
3 - Claudio Ranieri is the 3rd Italian manager to win the Premier League title, after Ancelotti and Mancini. Myth pic.twitter.com/jnUWNGHalH
— OptaPaolo (@OptaPaolo) May 2, 2016
Bila ditelaah lebih jauh, Ranieri menjadi pelatih tertua yang mengangkat gelar Premier League pada usia 64 tahun.Uniknya, angka tersebut sama dengan jumlah gol yang ditorehkan Jamie Vardy dan kawan-kawan hingga pekan ke-36.
Pada usia yang memasuki senja tersebut, Ranieri untuk kali pertama meraih juara di top divisi.
Sebelumnya, dia hanya mampu meraih gelar-gelar minor bersama Cagliari (Serie C1), Fiorentina (Serie B), dan AS Monaco (Ligue 2).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.1 - At the age of 64, Claudio Ranieri has now won his 1st top-division championship as manager. Pride. pic.twitter.com/t29lBD0kpR
— OptaPaolo (@OptaPaolo) May 2, 2016
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.