LIVERPOOL, KOMPAS.com - Penyerang Liverpool, Daniel Sturridge, bukanlah tipe pemain yang setia pada satu klub. Ia tak menutup peluang untuk hengkang dari Liverpool pada suatu saat nanti.
Saat ini, Sturrdige sudah pulih dari cedera hamstring yang sempat membuatnya absen selama 41 hari. Akan tetapi Manajer Liverpool, Juergen Klopp, tak jua memberikan Sturridge kesempatan tampil secara reguler.
Kala Liverpol kalah 0-1 dari Villarreal dalam laga leg pertama semifinal Liga Europa, di Stadion El Madrigal, Kamis (28/4/2016) waktu setempat, Sturridge sama sekali tak diturunkan Klopp.
Padahal, Divock Origi yang belakangan dipilih Klopp sebagai penyerang utama, tengah diterpa cedera pergelangan kaki.
"Ada hal yang ingin saya capai bersama Liverpool, tetapi saya tidak akan di sana selamanya," ujar Sturridge seperti dikutip dari The Mirror.
"Saya pikir setiap pemain mengatakan, 'ini adalah satu-satunya tim yang akan saya bela sepanjang karier saya'. Namun, sebenarnya mereka tertipu. Dalam sepak bola, setiap klub pasti akan mencari pengganti kita," kata eks pemain Chelsea tersebut.
Kendati demikian, Sturridge tetap ingin berdedikasi sepenuh hati Liverpool. Ia pun berhasrat mempersembahkan gelar Liga Europa untuk The Reds, julukan Liverpool.
Dalam ajang Liga Europa, Liverpool sukses menembus babak semifinal. Saat laga leg pertama kontra Vilarreal kemarin, skuad asuhan Klopp kalah 0-1. Adapun laga leg kedua baru digelar pada 18 Mei 2016 di Anfield.
Daniel Sturridge has now scored 44 goals in 67 Premier League games for Liverpool.
Not a bad ratio at all. pic.twitter.com/jFvl1X9vlS
— Squawka Football (@Squawka) April 23, 2016
Sturridge diboyong Liverpool dari Chelsea pada Januari 2013 dengan banderol sekitar 12 juta poundsterling (Rp 231 miliar). Kontraknya di Liverpool baru berakhir pada Juni 2019.
Pada 2012-2013, saat Luis Suarez masih berseragam Liverpool, Sturridge menjadi mesin gol timnya. Kala itu, Sturridge sukses membukukan 25 gol dari 33 pertandingan di seluruh kompetisi.
Akan tetapi, berbagai persoalan cedera membuat kariernya terhambat. Alhasil, pada musim selanjutnya, Sturridge cuma tampil sebanyak 18 laga dan mencetak lima gol.
Musim ini, pengoleksi 16 caps tim nasional Inggris itu juga sempat bergelut dengan permasalahan serupa. Sturridge pun tercatat baru memainkan 21 partai dengan torehan 11 gol.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.