Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Kegagalan Cristiano Ronaldo ke Juventus

Kompas.com - 11/04/2016, 06:02 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

TURIN, KOMPAS.com — Megabintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, pernah nyaris bergabung ke Juventus pada 2002. Bahkan, Ronaldo sudah menjalani tes medis di Turin.

Hal tersebut diungkapkan oleh mantan pemandu bakat Juventus, Gianni Di Marzio, yang kini menjadi penasihat di Palermo.

Dalam sesi wawancara dengan La Repubblica, Di Marzio mengaku jadi salah satu sosok yang mencium bakat Ronaldo kala masih berseragam Sporting CP.

"Saat itu, negosiasi Juventus dengan Zlatan Ibrahimovic dan Carlos Tevez berakhir buruk. Kemudian, pada 2002, saya menyarankan Juve untuk mendekati Javier Mascherano dan Cristiano Ronaldo," ujar Di Marzio.

Menurut Di Marzio, kegagalan transfer Ronaldo ke Juventus disebabkan oleh keputusan salah satu bomber Bianconeri, Marcelo Salas.

Kala itu, Salas enggan dijadikan alat pertukaran Juventus untuk mendapatkan Ronaldo.

"Saya membuat laporan tentang Ronaldo dan menyaksikannya tampil pada laga Sporting melawan Belenenses," kata Di Marzio.

"Saya sudah berbicara dengan Ronaldo beserta ibunya, dan keduanya pun telah berada di Turin untuk menjalani tes medis. Namun, hal itu akhirnya tak terwujud," ucapnya.

Dok. dreamteamfc.com Cristiano Ronaldo kala masih membela Sporting CP.

Sebenarnya, kabar soal Ronaldo yang nyaris ke Juventus sudah pernah diungkapkan oleh dua mantan Direktur Juventus, yakni Franco Ceravolo dan Luciano Moggi.

Kedua eks petinggi Bianconeri tersebut melontarkan pernyataan serupa, seperti yang diucapkan oleh Di Marzio.

"Kami telah menyetujui kesepakatan untuk menukar Ronaldo dengan Salas. Akan tetapi, kesepakatan itu batal," kata Moggi.

Gagal ke Juventus, Ronaldo yang kala itu masih 17 tahun akhirnya bergabung ke Manchester United, satu tahun berselang. Ia diboyong dengan banderol sebesar 12,24 juta poundsterling (sekitar Rp 226 miliar).

FRANCISCO LEONG/AFP Cristiano Ronaldo tampil dalam sebuah laga Liga Champions antara Manchester United dan Sporting CP di Lisbon, Portugal, 19 September 2007.

"Manchester United melakukan campur tangan. Mereka menawarkan uang yang lebih besar, sedangkan Juventus saat itu tak punya dana untuk bersaing," tutur Moggi.

Karier Ronaldo di Manchester United pun kian meroket. Dia sukses membawa klub berjulukan Setan Merah tersebut meraih berbagai gelar juara bergengsi, termasuk titel Premier League dan Liga Champions.

Juara AC Milan 1-2 Juventus: Berkat Pogba

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Timnas Indonesia
Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Internasional
Demi Olimpiade, STY Sebenarnya Ingin Indonesia Vs Korsel di Final Piala Asia U23

Demi Olimpiade, STY Sebenarnya Ingin Indonesia Vs Korsel di Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Hasil Lazio Vs Juventus, Meski Kalah, Si Nyonya Besar Lolos Final Piala Italia

Hasil Lazio Vs Juventus, Meski Kalah, Si Nyonya Besar Lolos Final Piala Italia

Liga Italia
Media Internasional Sorot Aksi Heroik Timnas U23 Indonesia

Media Internasional Sorot Aksi Heroik Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Arsenal Vs Chelsea 5-0, Havertz Bikin Mantan Klub Babak Belur

Hasil Arsenal Vs Chelsea 5-0, Havertz Bikin Mantan Klub Babak Belur

Liga Inggris
PSSI Pastikan Nathan Tjoe-A-On Bisa Perkuat Timnas U23 Lawan Korsel

PSSI Pastikan Nathan Tjoe-A-On Bisa Perkuat Timnas U23 Lawan Korsel

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Arsenal Vs Chelsea, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Arsenal Vs Chelsea, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
PB IKASI Kirim Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade

PB IKASI Kirim Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com