Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibrahimovic Tolak Predikat Pemain Tua

Kompas.com - 09/03/2016, 18:07 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

Sumber Juara.net

LONDON, KOMPAS.com - Penyerang Paris Saint-Germain, Zlatan Ibrahimovic, membantah pernyataan orang-orang yang mengatakan dirinya sudah tua. Dia menganggap justru saat ini baru dalam tahap pemanasan.

Pesepak bola berusia 34 tahun ini akan memimpin rekan-rekannya bertandang ke markas Chelsea dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Stamford Bridge, Rabu (9/3/2016) malam atau Kamis (10/3) pukul 02.45 WIB.

Ibrahimovic mengungkapkan tidak akan pensiun dalam waktu dekat. Dia akan menjalani sisa kontrak di Paris hingga akhir musim 2015-2016.

Perjumpaan dengan pasukan Guus Hiddink menjadi ajang unjuk gigi bagi kapten tim nasional Swedia tersebut. Pasalnya, dia santer dikabarkan akan berlabuh di Premier League.

Ibrahimovic menegaskan dia merasa segar dan tidak memiliki rencana untuk gantung sepatu.


"Saya merasa muda, sangat muda. Usia hanyalah angka," kata pria berpostur 1,95 meter itu.

"Orang bilang saya sudah tua, padahal saya baru pemanasan. Masa depan saya adalah dua bulan sisa kontrak (di PSG) dan kemudian saya akan pergi ke Euro," ucap dia lagi.

Pemilik gelar FIFA Puskas Award (pencetak gol terbaik) 2013 ini secara terang-terangan menuturkan belum berhubungan dengan klub manapun.

"Setelah itu, tidak ada (rencana selanjutnya). Saya tidak dalam diskusi dengan klub lain," ujar Ibra.

Saat ini, PSG sedang unggul agregat 2-1 atas Chelsea, berkat gol Ibrahimovic dan Edinson Cavani pada leg pertama di Parc des Princes.

Akan tetapi, John Obi Mikel mampu mencuri gol tandang bagi Chelsea yang dapat membuka jalan bagi timnya untuk melaju ke perempat final.

Lesakan Ibrahimovic kala itu berhasil menghadirkan satu-satunya kekalahan bagi Manajer Chelsea, Guus Hiddink, yang mengambil alih kursi pelatih The Blues sejak Desember 2015.

Musim ini merupakan kali keempat secara berturut-turut PSG lolos ke fase gugur, yang merupakan pencapaian terbaik dalam sejarah mereka.

Namun, mereka selalu tersingkir di perempat final dalam tiga tahun terakhir. (Septian Tambunan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Juara.net
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com