TURIN, KOMPAS.com - Gelandang Juventus, Paul Pogba, mengkritik keputusan wasit Martin Atkinson, yang memimpin laga kontra Bayern Muenchen pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Juventus Stadium, Selasa (23/2/2016).
Juventus sempat tertinggal dua gol lebih dulu lantaran aksi Thomas Mueller (43') dan Arjen Robben (55'). Tuan rumah baru bisa mengejar melalui Paulo Dybala (63') dan Stefano Sturaro (76'). Namun, Pogba menilai timnya bisa menang pada laga ini.
Menurut Pogba, Atkinson seharusnya memberikan hadiah penalti untuk I Bianconeri pada masa injury time paruh pertama. Ketika itu, Juventus tengah tertinggal satu gol.
Bola tandukan Pogba sebenarnya diarahkan ke Paulo Dybala, tetapi terhenti karena mengenai tangan Arturo Vidal. Namun, Atkinson terus melanjutkan pertandingan.
"Saya pikir itu penalti. Namun, wasit mengatakan bahwa tangan Vidal terlalu dekat dengan tubuhnya," tutur Pogba setelah pertandingan.
Baca juga:
"Jangan Lupa kalau Pogba Masih Anak-anak!"
Pogba Beri Isyarat Gabung City
Mengacu pandangan Atkinson, Vidal menyentuh bola dengan tangan secara tidak aktif. Untuk kasus seperti ini, wasit memang bisa meloloskan pemain dari hukuman.
Pandangan Atkinson coba diamini oleh Vidal. Dalam pertandingan ini, Vidal tercatat sebagai pemain yang paling banyak melakukan kontak dengan bola, yaitu 126 kali.
"Menurut saya, itu bukan penalti. Sebab, tangan saya merapat ke badan," ucap Vidal.
Laga ini akhirnya ditutup dengan skor 2-2. Dengan begitu, Bayern hanya membutuhkan hasil imbang 0-0 atau 1-1 pada leg kedua di Stadion Allianz Arena, 16 Maret 2016.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Thanks everyone for your amazing support tonight.
— JuventusFC (@juventusfcen) February 23, 2016
We can #BeHeroes. #JuveFCB #UCL pic.twitter.com/AN8qQKOPhD