Sang pemuncak klasemen Leicester City (53 poin) akan dijamu oleh Arsenal yang kini menduduki peringkat ketiga (48 poin). Adapun Tottenham Hotspur yang menempati posisi kedua (48 poin), akan bertandang ke markas Manchester City yang saat ini bercokol di urutan keempat (47 poin).
Selain bisa menjadi patokan dalam penentuan gelar, kedua laga tersebut juga menarik disaksikan karena merupakan sesuatu yang langka terjadi.
Top four day terakhir terjadi pada 23 Maret 2008. Manchester United yang bertengger di puncak klasemen, berhadapan dengan Liverpool di posisi keempat. Pada saat bersamaan, peringkat kedua, Chelsea, menjalani Derbi London lawan tim peringkat ketiga, Arsenal.
Kala itu, masing-masing tuan rumah (Manchester United dan Chelsea) berhasil meraih kemenangan. Setan Merah yang akhirnya keluar sebagai juara, menang 3-0 atas Liverpool. Adapun The Blues menekuk Arsenal dengan kedudukan 2-1.
Satu-satunya kemenangan tandang dalam top four day terjadi pada 29 Oktober 1994, yakni saat Blackburn Rovers (posisi keempat) menang 2-0 atas tim runner-up Nottingham Forest dengan skor 2-0, di Stadion City Ground.
Blackburn Rovers yang ketika itu masih diperkuat Alan Shearer pun sukses menjadi juara pada akhir musim.
Status Arsenal dan Manchester City Diunggulkan
Sejarah top four day mengunggulkan status Arsenal dan Manchester City. Bagi Arsenal, saat ini berstatus sebagai peraih kemenangan terbanyak dalam top four day.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.