Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Terbaik dan Terburuk Ronaldo di Markas Granada

Kompas.com - 08/02/2016, 00:58 WIB
KOMPAS.com - Real Madrid akan menyambangi Los Carmenes untuk melakoni pekan ke-23 La Liga melawan tuan rumah Granada, Minggu (7/2/2016). Ada yang istimewa menjelang pertarungan kedua tim jika berbicara tentang Cristiano Ronaldo, karena penyerang Los Blancos tersebut memiliki momen terbaik dan terburuk ketika bertemu klub Andalusia tersebut.

Musim lalu, Ronaldo begitu bersinar saat melawan si Merah karena mantan bintang Manchester United tersebut membuat sejarah dalam kariernya, mendulang lima gol dalam satu pertandingan (ini pertama dalam kariernya). Lima gol tersebut menjadi kontribusi terbesar bagi Madrid untuk melibas Granada 9-1.

Sebelumnya, dalam lawatan perdana ke Los Carmenes, Madrid di bawah besutan Jose Mourinho sempat tertinggal saat pertandingan baru berlangsung lima menit. Ronaldo menjadi penyama kedudukan melalui eksekusi penalti, sebelum Los Blancos mengakhiri laga dengan kemenangan 2-1 berkat gol bunuh diri Cortes pada waktu tambahan.

Momen bahagia lainnya yang dialami Ronaldo terjadi pada kunjungan terakhir ke Granada. Mantan pemain termahal dunia ini mencetak gol pembuka saat pertandingan baru berlangsung dua menit, sebelum Madrid menyudahi pertandingan dengan kemenangan 4-0.

Meskipun demikian, ada pula kisah kelam yang dialami Ronaldo di markas Granada. Di Los Carmenes, Ronaldo pun membuat sejarah dengan mencetak satu-satunya gol bunuh diri dalam kariernya, yang terjadi pada musim 2012-2013. Lebih tragis lagi, gol itu menentukan kemenangan 1-0 Granada atas Madrid. Ronaldo menyundul bola tendangan sudut Nolito dan bola mengoyak jala gawang Diego Lopez.

Madrid saat ini menempati peringkat ketiga klasemen sementara dengan raihan total 47 poin. Tim besutan Zinedine Zidane wajib memenangi pertandingan malam ini di markas Granada jika ingin memelihara asa menjadi juara La Liga, karena mereka terpaut empat dari rival sekota, Atletico Madrid, di peringkat kedua, dan tertinggal tujuh dari rival abadi, Barcelona, di puncak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Liga Indonesia
Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Badminton
Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Liga Indonesia
Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com