Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 19/12/2015, 10:11 WIB
EditorJalu Wisnu Wirajati


BARCELONA, KOMPAS.com
- Lionel Messi kerap disebut sebagai penerus Diego Maradona. Hal itu, menurut Messi, bukanlah sebuah ketidaksengajaan.

Maradona merupakan legenda hidup sepak bola Argentina. Messi kerap dibanding-bandingkan dengan kapten Tim Tango pada Piala Dunia 1986 itu karena punya kemampuan olah bola yang memukau.

Kecuali gelar bersama tim nasional, Messi dianggap sebagai titisan Maradona. Menurut Messi, hal itu bukanlah sebuah kesengajaan karena dirinya memang mengikuti Maradona sejak kecil.

"Saat itu tahun 1993. Maradona baru saja kembali ke Argentina," ujar pemain berusia 28 tahun itu kepada Gente.

"Maradona bergabung ke Newell's Old Boys sepulangnya dari Spanyol. Dia juga menjadi bagian dari tim nasional yang lolos ke Piala Dunia 1994," tutur pemain kelahiran Rosario itu.

"Jika ada seseorang yang menginspirasi saya, tak diragukan lagi, dialah Maradona," kata Messi.

Satu tahun setelah Maradona kembali ke Argentina, Messi bergabung dengan tim akademi Newell's. Namun, dia pernah berada satu lapangan Maradona karena sudah hijrah ke Boca Juniors.

Keduanya baru bisa berada dalam satu tim pada 2008. Ketika itu, Maradona ditunjuk menjadi pelatih Tim Tango. Kerka sama keduanya berlangsung hingga seusai Piala Dunia 2010.

Bersama Tim Tango, Messi memang gagal menjadi yang terbaik. Namun, rentetan gelar individu dan bersama Barcelona membuat dia punya koleksi trofi lebih banyak daripada Maradona.

Messi pun mengaku tak terlalu terobsesi dengan kata sukses. Dia selalu menyeimbangkan hidup antara di dalam dan luar lapangan.

"Saya selalu menikmati sepak bola. Itulah hal yang saya cintai. Saya berharap bisa selama mungkin bermain sepak bola," tutur Messi.

"Saya memang memimpikan sepak bola, tetapi tidak sampai terlalu terobsesi. Ada lebih banyak hal lagi di kehidupan saya selain sepak bola," ucap peraih 4 FIFA Ballon d'Or ini.

Untuk menyeimbangkan hidup, Messi mengaku biasanya menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman. Hal itu penting karena menurut Messi, pesepak bola bermain agar bisa menghibur orang lain.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber Goal
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pelatih Maroko: Kami Kalahkan Brasil Saat Ramadhan, Setelah Tarawih, Ini Gila!

Pelatih Maroko: Kami Kalahkan Brasil Saat Ramadhan, Setelah Tarawih, Ini Gila!

Sports
Klasemen Liga 1: PSM Makassar Cium Aroma Juara, Persib Masih Punya Harapan

Klasemen Liga 1: PSM Makassar Cium Aroma Juara, Persib Masih Punya Harapan

Sports
MotoGP Portugal 2023, Oliveira: Marquez Terlambat Rem!

MotoGP Portugal 2023, Oliveira: Marquez Terlambat Rem!

Motogp
Arema FC Vs Bali United, Ambisi dan 2 Fakta Dedik Setiawan

Arema FC Vs Bali United, Ambisi dan 2 Fakta Dedik Setiawan

Liga Indonesia
Jadwal Liga 1 Hari Ini: Arema FC Vs Bali United

Jadwal Liga 1 Hari Ini: Arema FC Vs Bali United

Sports
Mengingat Lagi Kesiapan Indonesia Gelar Piala Dunia U20 2023

Mengingat Lagi Kesiapan Indonesia Gelar Piala Dunia U20 2023

Liga Indonesia
Kronologi Israel Bisa Tampil di Piala Dunia U20 2023: Bikin Kejutan Lolos Kualifikasi Zona Eropa

Kronologi Israel Bisa Tampil di Piala Dunia U20 2023: Bikin Kejutan Lolos Kualifikasi Zona Eropa

Sports
Drawing di Bali Batal, Jadwal Piala Dunia U20 2023 Jadi Abu-Abu

Drawing di Bali Batal, Jadwal Piala Dunia U20 2023 Jadi Abu-Abu

Liga Indonesia
4 Fakta Jelang Arema FC Vs Bali United: Produktivitas Serdadu Tridatu

4 Fakta Jelang Arema FC Vs Bali United: Produktivitas Serdadu Tridatu

Liga Indonesia
Luksemburg Vs Portugal, Ketika Dua Selebrasi Ikonik Ronaldo Menyatu...

Luksemburg Vs Portugal, Ketika Dua Selebrasi Ikonik Ronaldo Menyatu...

Internasional
7 Kemenangan Beruntun Persik: Sikap Profesional Jelang Habis Kontrak

7 Kemenangan Beruntun Persik: Sikap Profesional Jelang Habis Kontrak

Liga Indonesia
Luksemburg Vs Portugal, Pentingnya Ronaldo dalam Pesta 6 Gol

Luksemburg Vs Portugal, Pentingnya Ronaldo dalam Pesta 6 Gol

Internasional
Cerita Brylian Aldama Rasakan 90 Menit Pertama bareng Persebaya

Cerita Brylian Aldama Rasakan 90 Menit Pertama bareng Persebaya

Liga Indonesia
Arema FC Vs Bali United: Singo Edan Umbar Ambisi meski Cuma Latihan 2 Hari

Arema FC Vs Bali United: Singo Edan Umbar Ambisi meski Cuma Latihan 2 Hari

Liga Indonesia
Alasan Argentina Tertarik Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Alasan Argentina Tertarik Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+