JAKARTA, KOMPAS.com — Bek Sriwijaya FC, Wildansyah Edy, mengaku tidak akan melakukan selebrasi berlebihan bila berhasil membobol gawang Persib Bandung pada pertandingan final Piala Presiden 2015, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (18/10/2015).
Selain piawai sebagai bek, Wildansyah juga memiliki kelebihan dalam mencetak gol. Hal itu ditunjukkannya saat membobol gawang Arema pada semifinal kedua, pekan lalu.
Bagi Wildansyah, laga melawan Persib memiliki arti tersendiri. Pasalnya, Wildansyah adalah pemain binaan Persib dan sempat membela tim utama pada 2008-2012.
"Melawan mantan klub, saya sudah mempersiapkannya dengan baik. Saya akan bertanding dengan kekuatan penuh. Namun, saya tidak akan melakukan selebrasi khusus jika mencetak gol. Saya seperti biasa, hanya sujud syukur," kata Wildansyah.
Pemain berusia 28 tahun tersebut mengaku siap menggalang pertahanan timnya untuk meredam serangan Persib. Salah satunya mengawal ketat Zulham Zamrun. Pemain asal Ternate tersebut untuk sementara menjadi pencetak gol terbanyak Piala Presiden dengan torehan enam gol.
"Zulham juga mungkin saya jaga ketat karena dia pemain yang berbahaya," tuturnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.