Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertama sejak April 2001, Barca Kebobolan 8 Gol dalam Dua Laga

Kompas.com - 15/08/2015, 08:16 WIB
KOMPAS.com — Barcelona tampil sangat buruk ketika melakoni leg pertama Piala Super Spanyol di markas Athletic Bilbao, Jumat (14/8/2015) malam waktu setempat atau Sabtu (15/8/2015) dini hari WIB. Di luar dugaan, Barca menyerah 0-4.

Dengan materi yang sangat mumpuni meskipun tanpa Neymar yang sedang sakit, Barca layak menjadi favorit pada pertandingan di San Mames. Apalagi, The Catalans datang dengan status penguasa Spanyol dan Eropa karena musim lalu mereka menyapu bersih gelar domestik serta Eropa dengan menjuarai La Liga, Copa del Rey, dan Liga Champions.

Namun, pasukan Luis Enrique tak berkutik. Gol spektakuler Mikel San Jose dari tengah lapangan pada paruh pertama serta hat-trick Aritz Aduriz pada 45 menit kedua membuat Barca seperti tim kecil di hadapan para pendukung tuan rumah. Mereka harus pulang dengan kekalahan 0-4.

Gelontoran gol Bilbao menyisakan pekerjaan rumah bagi Enrique untuk segera membenahi pertahanan timnya. Sebab, hanya dalam kurun waktu kurang dari sepekan, Barca kebobolan delapan gol, setelah pada Selasa (11/8/2015), mereka memenangi laga dramatis melawan Sevilla dengan skor 5-4 pada ajang Piala Super Eropa (Barca sempat unggul 4-1).

Buruknya kinerja lini belakang Azulgrana ini seperti menjadi kilas balik musim 2000-01 ketika gawang mereka pun kebobolan delapan gol dalam dua pertandingan berturut-turut. Kisah tersebut tersaji pada April 2001 ketika melakoni pertandingan pekan ke-29 dan 30 La Liga melawan Villarreal dan Real Zaragoza. Waktu itu, Barca hanya meraih dua poin, menyusul hasil imbang 4-4 pada dua laga tersebut.

Dengan kekalahan 0-4, Barca perlu bekerja ekstra keras dan membutuhkan sedikit keajaiban untuk membalikkan keadaan pada leg kedua pekan depan karena statistik menunjukkan bahwa belum ada tim yang bisa melakukan itu (membalikkan keadaan) ketika kalah telak pada leg pertama. Lionel Messi dan kawan-kawan harus menang dengan selisih lebih dari empat gol pada Senin (17/8/2015) atau Selasa (18/8/2015) dini hari WIB sehingga bisa menjadi juara Piala Super Spanyol, sekaligus menjaga asa mewujudkan sextuple alias enam gelar pada tahun 2015.

Ya, Barca mencanangkan target enam gelar pada tahun 2015 ini. Empat gelar sudah mereka raih (treble pada musim lalu plus Piala Super Eropa) sehingga target berikutnya adalah menjuarai Piala Super Spanyol dan Piala Dunia Antarklub. Rekor sextuple ini pernah Barca capai bersama pelatih Pep Guardiola pada musim 2008-09.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Timnas Indonesia
Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com