Pemain berusia 28 tahun itu didatangkan AC Milan dari Shakhtar Donetsk pada bursa transfer musim panas ini, dengan biaya sebesar delapan juta euro (sekitar Rp 119 miliar). Di Milan, Luiz Adriano dikontrak selama lima tahun.
"Kami bekerja dengan intensitas yang luar besar ketimbang yang pernah aku lakukan di Shakhtar," ujar Luiz Adriano seperti dilansir La Gazzetta dello Sport, Selasa (28/7/2015).
Luiz Adriano juga menyatakan bahwa dirinya terbantu dengan adanya sejumlah kompatriotnya di AC Milan. "Rekan-rekan satu timku membuat kedatanganku di sini menjadi lebih mudah, terutama karena ada Alex dan Rodrigo Ely yang berasal dari Brasil," lanjutnya.
Pada kesempatan itu, Luiz Adriano juga mengomentari tentang mitos nomor punggung 9 di AC Milan yang kerap dianggap sebagai kutukan. "Aku tidak peduli dengan segala macam kutukan. Nomor punggung 9 memiliki pesona yang luar biasa, dan sudah waktunya untuk mencetak gol lagi," tutur Luiz Adriano.
Sebelumnya, nomor punggung 9 pernah dipakai Filippo Inzaghi yang tampil tajam. Namun setelah Inzaghi pensiun, para pemain yang memakai nomor 9 bisa dibilang tampil melempem, seperti Alexandre Pato, Alessandro Matri, Fernando Torres, dan Mattia Destro.
Sementara itu, Luiz Adriano tergolong sebagai penyerang yang tajam. Menurut catatan Transfermarkt, saat masih berseragam Shakhtar Donetsk, Luiz Adriano telah tampil sebanyak 265 laga dengan mencetak 128 gol dan 43 assist.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.