Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seru, Persaingan di Zona Liga Champions La Liga

Kompas.com - 12/05/2015, 05:15 WIB

KOMPAS.com
- Barcelona tinggal butuh satu kemenangan lagi untuk memastikan gelar juara musim ini. Real Madrid, meski gagal juara, posisinya di peringkat kedua takkan tergoyahkan. Kini, duel terseru di Divisi Primera La Liga beralih ke perebutan posisi ketiga antara Atletico Madrid dan Valencia. 
 
“Duel memperebutkan posisi ketiga sangatlah indah dan kompetitif,” kata Diego Simeone, pelatih Atletico. 
 
Posisi ketiga klasemen La Liga menjadi rebutan karena bermakna satu tiket otomatis ke fase grup Liga Champions musim depan. Sementara peringkat keempat, harus mengawali musim lebih dulu lantaran menjalani play-off Liga Champions untuk mendapatkan satu tiket ke fase grup. 
 
Karena itulah, begitu Atletico ngotot untuk mempertahankan posisinya di peringkat ketiga dari kejaran Valencia. Dengan 77 poin dan unggul 4 angka atas Valencia, Atletico hanya butuh satu kemenangan  dari dua laga sisa untuk memastikan diri finis di peringkat ketiga. 
 
Akan tetapi, lawan berikutnya yang harus dihadapi Atletico adalah Barcelona. Bermain di kandang sekalipun, Atletico tidaklah diunggulkan saat menghadapi El Barca yang tengah diburu kemenangan untuk memastikan gelar juara. Sebab, pasukan Luis Enrique itu bisa memenangi tiga perjumpaan melawan Atletico, termasuk kala bertanding di Stadion Vicente Calderon pada Copa del Rey. 
 
Pertandingan pekan terakhir di kandang Granada juga tak bisa dianggap mudah. Kendati selalu kalah dari 6 perjumpaan terakhir melawan Atletico, semangat Granada pada laga pekan ke-38 bisa menjadi pembeda. Dengan masih punya kans untuk lolos dari jerat degradasi, Granada pasti akan berupaya menghentikan rentetan kekalahan dari Atletico sekaligus mendapatkan kemenangan guna selamat dari tergelincir ke Divisi Segunda. 

“Pertarungan perebutan tempat ketiga telah menunggu kami pada dua pekan mendatang. Kami pasti akan mengalami tekanan,” kata Simeone. 

 
Melihat Atletico menghadapi dua laga sulit, kubu Valencia tetap optimistis bisa merebut posisi ketiga karena dua lawan yang dihadapi, Celta Vigo dan Almeria, di atas kertas bisa dengan mudah ditaklukkan oleh pasukan Nuno Espirito Santo itu. 
 
Akan tetapi, Nuno pun tak mau para pemainnya menjadi jemawa dan menganggap remeh dua lawan terakhir. Sebab, alih-alih berjuang memperebutkan posisi ketiga, Valencia bisa terlempar dari empat besar andai gagal mendulang satu poin pun dari dua laga sisa. Sebab, Sevilla yang mengoleksi 70 poin, menanti kesempatan tersebut. 
 
“Kami harus bisa tetap solid dalam permainan. Hasil akhir amat bergantung pada usaha kami sendiri. Dua laga sisa ke depan, kami akan berjuang sama seperti halnya saat bermain melawan Madrid,” kata pelatih asal Portugal itu. 
 
Melihat peluang tiga tim ini, persaingan La Liga dipastikan belum akan berakhir andai Barcelona juara pada akhir pekan nanti. Persaingan sengit masih akan terjadi dalam perebutan tiket ke Liga Champions dan perjuangan lepas dari jerat degradasi. 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com