De Gea Belum Berpikir Gantikan Casillas

KOMPAS.com - Meskipun baru berusia 24 tahun, David de Gea disebut sebagai salah satu kiper terbaik di dunia saat ini. Berkat penampilan impresif setidaknya dua tahun terakhir di Manchester United, masa depan De Gea terus menjadi pergunjingan publik.

Salah satu topik yang sering dibahas adalah apakah ia layak untuk segera menggantikan posisi Iker Casillas sebagai kiper utama timnas Spanyol dan bahkan Real Madrid. Dalam wawancara di situs FIFA, jebolan akademi Atletico itu menjawab pertanyaan seputar Casillas, Man. United, dan kehidupan pribadinya.

Bagaimana perasaan Anda saat masuk skuat timnas Spanyol di Piala Dunia 2014?
Saya bersyukur. Saya cukup beruntung terseleksi untuk turnamen di Brasil. Memang, bagi saya, kenangan PD 2014 manis sekaligus pahit.

Saya benar-benar senang dengan PD pertama saya, tapi pencapaian Spanyol di Brasil sudah pasti ingin dilupakan. Selain itu, saya sempat cedera. PD dapat sangat menyulitkan. Anda perlu beraksi di sana dalam performa yang sangat baik.

Anda sempat nyaris terpilih ke skuat PD 2010 dan Euro 2012. Apakah Anda menyesalinya mengingat Spanyol berjaya di dua ajang itu?
Tidak. Saya masih sangat muda kala itu dan mengetahui ada banyak kiper sangat bagus dengan pengalaman lebih banyak dari saya. Saya hanya harus terus bekerja dengan pemahaman bahwa kesempatan lain akan datang.

Apa pendapat Anda mengenai opini yang berharap Anda dapat menggantikan Casillas di timnas?
Untuk saat ini, tidak. Iker tetap menjadi pilihan pertama. Memang, Anda tidak akan pernah tahu tentang masa depan. Yang jelas, Anda hanya harus menjalani hidup pada saat ini, mencoba berlatih sebaik yang Anda mampu, dan mengambil keuntungan dari apa pun kesempatan yang pelatih berikan pada Anda.

Apa sifat yang paling menggambarkan diri Anda?
Saya tipe orang yang tenang. Sifat ini membantu saya dalam pekerjaan. Sebagai seorang kiper, Anda perlu membawa rasa tenang kepada rekan-rekan setim.

Anda saat ini disebut sebagai salah satu kiper terbaik dunia. Apa yang membuat Anda mengalami perkembangan yang pesat?
Jujur saja, sepak bola Inggris telah mengubah saya. Saya berkembang banyak dari segi fisik. Konsentrasi saya juga mengalami peningkatan. Secara umum, saya mengalami perkembangan besar di segala aspek permainan. 

Saya sangat muda ketika datang ke Inggris. Tapi, empat tahun kemudian, segalanya menjadi sangat baik secara keseluruhan.

EPL benar-benar sesuai dengan saya karena Anda dapat belajar banyak di sini.

Rekan senegara Anda yang punya lebih banyak pengalaman, Victor Valdes, kini menjadi kiper cadangan di United. Bagaimana Anda melihat keadaan ini?

Saya dan Victor bekerja sangat baik bersama-sama. Saya sangat senang dapat bersama dengannya. Saya belajar banyak darinya. Bukan cuma soal menjaga gawang mengingat ia punya pengalaman sangat banyak, tetapi juga sebagai manusia.

Valdes orang yang sangat terus terang. Dia selalu siap membantu lewat saran-saran, terutama saat pertandingan.

Bagaimana peluang United dalam perebutan tiket Liga Champion 2015-2016?
Kami harus lolos ke ajang itu musim depan entah bagaimana caranya. Kami gagal lolos musim lalu. Tim seperti Man. United tidak boleh gagal ke Liga Champion dua musim secara beruntun.

Apa target pribadi Anda?
Saya ingin bermain di Piala Dunia, bukan sekadar pergi sebagai anggota skuat. Saya ingin meraih banyak titel untuk klub dan negara karena hal itu yang membuat seorang pesepak bola disebut hebat. Saya masih punya banyak hal yang ingin saya lakukan di karier.

Kekasih Anda, Edurne, akan berlomba di Eurovision Song Contest mewakili Spanyol. Apa harapan Anda soal itu?
Semoga segalanya berjalan benar-benar baik untuk Edurne. Saya sungguh-sungguh percaya padanya. Saya juga berharap dia menikmati kontes itu.

Artikel ini sudah dimuat di Harian BOLA edisi Kamis (2/4/2015).