Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spaso: Saya Berjodoh dengan Persib Bandung

Kompas.com - 01/04/2015, 08:04 WIB
Ferril Dennys

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyerang Ilija Spasojevic merasa berjodoh dengan Persib Bandung. Ia pun berharap bisa lama membela Maung Bandung. Hal tersebut diungkapkan Spaso dalam wawancara eksklusif dengan reporter Kompas.com, Ferril Dennys, di mes Persib, di Bandung, Minggu (29/3/2015).

Ya, Spaso memang sempat menjadi target Persib. Namun, pemain asal Montenegro tersebut lebih memilih bergabung dengan Pelita Bandung Raya (PBR). Lantaran masalah finansial yang dialami PBR, Spaso akhirnya meninggalkan klub tersebut, 

Ia memutuskan bergabung dengan Persib pada Senin (25/3/2015). Spaso sekaligus mengakhiri perburuan penyerang asing setelah sempat menyeleksi 15 pemain yang tidak ada satu pun sesuai dengan kriteria pelatih Djadjang Nurdjaman.

Bomber berusia 27 tahun tersebut mampu beradaptasi dengan cepat bersama Pangeran Biru. Spaso menunjukkan hal tersebut saat menciptakan hat-trick yang membuat Maung Bandung menang 11-0 atas UNI pada laga uji coba di Lapangan Pusdikpom Cimahi, Senin (30/3/2015).

Lalu apa target Spaso bersama Persib? Berikut petikan wawancara Spaso dengan Kompas.com:

Kenapa Anda tidak langsung memilih Persib?

Sebenarnya, saya ingin langsung pilih Persib. Cuma waktu itu Persib memprioritaskan pemain lain. Saya menunggu kepastian selama satu minggu. Ada beberapa tawaran dari beberapa klub lain dari ISL. Saya kasih batas waktu ke Persib karena PBR tidak mau menunggu lama.

Saya delay sedikit karena saya tahu dari media bahwa Persib inginkan saya jika tidak dapatkan Pacho. Tapi saya tidak ingin disebut sebagai alternatif. Jadi, saya tunggu sedikit demi sedikit tapi Persib incar Pacho (Kenmogne). Jadi saya pilih ke PBR karena mereka setiap hari menghubungi saya.

Pelatih (Dejan Antonic) juga telepon. Mereka memang serius. Tapi saat itu, saya berpikir lain kali saja ke Persib.

Artinya Anda berjodoh dengan Persib?

Iya ternyata jodoh. hahahaha. Di Persib, banyak penyerang yang mengikuti seleksi tidak lolos. PBR juga ada masalah. Jadi pas semua dan sepertinya jodoh.

Apakah prosesnya panjang saat Persib untuk kali kedua merayu Anda untuk bergabung?

Sebenarnya, saya habis latihan dapat telepon dari Pak Djadjang. Dia tanya,"Spaso kamu mau ke sini. Saya tidak bisa dapat striker sampai sekarang. Kamu mau sekarang?" Saya bilang,"Coach saya langsung ke sana." Dari kemarin, saya mau ke Persib tapi tidak ada yang menghubungi saya. Tidak pernah.

Pertama kali pada Jumat (20/3/2015) sore habis latihan saya lihat call dari Pak Djadjang. Saya sudah putuskan oke. Jadi saya tidak ikut latihan bersama PBR, Sabtu-nya. Saya sudah putuskan mau ke Persib. Sabtu, Minggu, Senin, saya tidak latihan lagi dengan PBR. Pada hari Selasa, saya mulai latihan di sini (Persib). Hanya dalam lima menit kita deal.

Apakah Anda pernah bertanya kepada pelatih kenapa dia begitu menginginkan Anda?

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com