Isu lagu kebangsaan ini awalnya dikumandangan oleh Presiden Federasi Spanyol, Javier Tebas.
Dia khawatir insiden final Copa del Rey 2012 terulang. Pada laga yang juga mempertemukan Barcelona dan Bilbao tersebut, kedua kelompok suporter sempat mengejek lagu kebangsaan Spanyol.
"Pada akhirnya, aku ingin agar olahraga tetaplah olahraga dan segala isu yang tak berkaitan ditinggalkan. Urusanku hanyalah bermain dan bersaing dalam sebuah laga indah. Semua hal lain di luar sepak bola tidaklah baik," tegas Iniesta.
Akan tetapi, Iniesta menolak sikap Tebas yang telah menyatakan akan bersikap tegas untuk pengejek lagu kebangsaan. Bahkan bila sorakan bernada miring berkumandang di Camp Nou pada Mei nanti, Tebas berencana menunda laga final tersebut.
"Aku tidak akan mengolok-olok lagu kebangsaan. Tetapi, kita bisa mengendalikan emosi penontom." ucar Iniesta.
"Menunda laga final karena olok-olok merupakan pertentangan dari kebebasan berekspresi," tambah Iniesta.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.