"Komisi Regulator telah mengurangi hukuman gelandang Chelsea menjadi dua pertandingan yang diberlakukan secepatnya," tulis FA dalam situs resminya.
Matic menerima kartu merah setelah mendorong Ashley Barnes. Dorongan itu dipicu atas tindakan Barnes yang menekel Matic, namun lolos dari hukuman wasit.
Setelah pertandingan, Mourinho mendukung tindakan Matic dan menilai tekel yang dilakukan Barnes adalah kriminal.
Ketua Komisi Regulator, Roger Burden mengatakan, "Dalam membuat keputusan ini anggota Komisi Regulator menolak mitigasi yang dikemukakan oleh Nemanja Matic sehubungan provokasi dan tekel yang dia terima yang menjadi penyebab keributan."
"Reaksi Mr Matic terhadap pelanggaran tersebut tidak bisa dimaafkan dan tidak bisa dibenarkan. Tetapi Anggota Komisi menerima keringanan terkait aksi Matic dan aksi spontan yang dilakukannya kepada Mr Barnes."
"Setelah membuat pertimbangan-pertimbangan, kami memutuskan bahwa standar hukuman tiga pertandingan akan belebihan, dan oleh karena itu hukuman dikurangi menjadi dua pertandingan," beber Burden.
Dengan keputusan FA ini, Matic dipastikan absen dalam laga final Piala Liga Inggris melawan Tottenham Hotspur, di Stadion Wembley, Minggu (1/3/2015), dan pertandingan lanjutan Premier League melawan West Ham United, Rabu (4/3/2015).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.