Agar hukuman pada laga yang berakhir 2-2 itu tak terulang lagi, pelatih Paris Saint-Germain Laurent Blanc meminta Ibrahimovic tak melakukan selebrasi serupa jika mencetak gol saat mereka melawan Chelsea pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Selasa (17/2/2015) waktu setempat atau Rabu (18/2) dini hari WIB. Pasalnya, itu bisa merugikan tim.
Ibrahimovic saat ini bekerja sama dengan Program Pangan Dunia PBB. Menurut striker asal Swedia itu, ada 805 juta orang yang tengah menderita kelaparan di muka bumi ini, dan jika memungkinkan, nama setiap orang itu tertulis di tubuhnya. Kini, 50 nama yang ditato di tubuhnya, menjadi perwakilan.
"Saya menyadari komitmennya untuk yayasan itu, tetapi secara pribadi saya tidak tahu kalau dia punya beberapa tato nama tertulis di tubuhnya," ujar Blanc, Senin (16/2/2015).
"Jika dengan menunjukkan tato itu kemudian menjadi topik pembicaraan di setiap situs di dunia, maka menyukseskan dirinya dan yayasan itu. Tetapi bagi kami mendapatkan kartu kuning adalah kerugian," tambah Blanc.
"Bayangkan jika permainan menjadi panas dan dia mendapat kartu kuning kedua. Permainan kami akan berakhir. Saya tidak tahu apakah melepas seragam adalah hal terpuji."
"Saya berharap jika besok mencetak gol dia tidak akan melepas bajunya lagi karena dia kembali akan mendapatkan kartu kuning."
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.