Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inzaghi: Kegagalan Milan Bisa Diterima

Kompas.com - 16/02/2015, 02:00 WIB

MILAN, KOMPAS.com - AC Milan meraih hasil 1-1 dari pertandingan Serie-A melawan Empoli, di San Siro, Minggu (15/2/2015). Sementara gol Milan dicetak Mattia Destro pada menit ke-40, gol tim tamu diciptakan Massimo Maccarone pada menit ke-68. Gol Maccarone merupana hasil sundulan dari tengah kotak penalti, memanfaatkan umpan silang Elseid Hysaj.

Menurut pelatih AC Milan Filippo Inzaghi timnya kesulitan mempertahankan keunggulan dan menambah gol karena bek Alex mengalami cedera sehingga digantikan Salvatore Bocchetti pada menit kedelapan, bermain dengan sepuluh orang sejak kiper Diego Lopez diganjar kartu merah karena melakukan handsball pada menit ke-83, dan bek Gabriel Paletta mengalami cedera ketika Milan sudah menggunakan semua jatah pergantian pemain pada menit ke-88.

"Segalanya berjalan seperti saat ini. Kehilangan Alex setelah 30 detik karena hidung patah adalah kejutan besar. Empoli bermain luar biasa dan kami bermain dengan baik meski berada di bawah tekanan," ujar Inzaghi.

"Ini adalah pertandingan yang seimbang dan penyesalan besar dari laga ini adalah kami seharusnya tidak kebobolan seperti itu. Lini pertahanan kami berada dalam posisinya dan kami masih kecolongan. Kami sangat berkonsentrasi dalam situasi bola mati hari ini, tetapi kemudian konsentrasi itu pecah dan kami kebobolan," lanjutnya.

Dengan kegagalan menang atas Empoli, Milan hanya membukukan nilai lima dari tujuh laga terakhir dan 12 dari 13 laga terakhir di Serie-A. Raihan itu membuat Milan duduk di peringkat ke-11, dengan nilai 30 atau kalah 12 angka dari Napoli di peringkat ketiga (zona kualifikasi Liga Champions).

"Kami hanya bisa terus melangkah ke depan, berharap sejumlah pemain yang cedera pulih dan menemukan kepercayaan diri. Anda bisa mengatakan Maurizio Sarri telah melatih Empoli selama tiga tahun, sementara kami tak bisa menemukan konsistensi karena masalah pemain cedera," ujar Inzaghi.

"Saat ini, kami harus menangani masalah psikologis karena para pemain harus menemukan kembali kepercayaan diri. Saya memahami suporter, karena mereka telah melewati masa-masa sulit. Namun, mengingat kami mengakhiri pertandingan dengan sembilan pemain, saya akan mengatakan bahwa satu poin bisa diterima."

"Suporter seperti saya, mereka selalu ingin lebih. Kami hanya harus bekerja keras dan mengubah cemoohan menjadi sorak-sorai. Suporter terbiasa menerima berbagai hasil, tetapi situasi seperti saat ini telah berlangsung sejak beberapa tahun lalu. Ini butuh waktu."

"Kami telah berlatih menggunakan taktik ini selama dua pekan dan hal ini tentu akan menjadi lebih baik," tutur Inzaghi.

Klik tautan ini untuk menyimak pertandingan antara AC Milan dan Empoli tersebut melalui menu LiveScore Kanal Bola Kompas.com versi mobile. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia
16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

Sports
Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Liga Indonesia
Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Sports
4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Liga Inggris
Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Sports
Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Liga Inggris
Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih

Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih

Liga Inggris
Pebalap Indonesia Qarrar Firhand Raih Podium 3 di Italia Championship

Pebalap Indonesia Qarrar Firhand Raih Podium 3 di Italia Championship

Sports
Tangis Virgil van Dijk di Pelukan Juergen Klopp

Tangis Virgil van Dijk di Pelukan Juergen Klopp

Liga Inggris
Sisi Kebanggaan Shin Tae-yong terhadap Timnas Indonesia

Sisi Kebanggaan Shin Tae-yong terhadap Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Pesan Arteta Usai Arsenal Gagal Juara Liga Inggris 2023-2024

Pesan Arteta Usai Arsenal Gagal Juara Liga Inggris 2023-2024

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com