KOMPAS.com - Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman, mengaku malu dengan kekalahan telak yang diderita timnya dari Hanoi T&T pada babak kedua play-off Liga Champions Asia, Selasa (10/2/2015) lalu. Seperti diketahui, pada laga itu tim Maung Bandung takluk dengan skor 4-0.
Maka itu, Djadjang ingin timnya menebus kekalahan itu saat menjamu Persipura Jayapura pada laga perdana Indonesia Super League (ISL) 2015 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, 21 Februari nanti.
"Saya ingin rehabilitasi nama baik setelah cukup malu dengan skor telak. Kami akan fokus di pertandingan perdana," kata Djadjang, dilansir laman resmi Persib.co.id pada Kamis (13/2/2015).
Pelatih yang akrab disapa Djanur itu pun mengungkapkan banyak pelajaran yang dipetik timnya usai kekalahan dari Hanoi T&T. "Dalam sisi keorganisasian, keberangkatan, persiapan non-teknis juga ada. Secara teknis juga pasti ada. Namanya juga kalah telak kita 4-0, pasti ini menjadi pelajaran dalam waktu ke depan supaya tidak terulang lagi," jelasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.