Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persik Mengaku Belum Punya Dana

Kompas.com - 15/01/2015, 18:02 WIB


KOMPAS.com - Manajemen Persik Kediri mengaku belum punya dana untuk ikut berpartisipasi di Indonesia Super League (ISL) musim 2015. "Kami belum punya dana untuk mengikuti ISL 2015," kata Ketua Umum Persik Kediri Barnadi sebagaimana warta Tribunnews.com pada Kamis (15/1/2015).

Persik Kediri adalah satu dari dua tim ISL yang tak lolos verifikasi oleh PT Liga Indonesia (LI). Satu klub lagi adalah Persiwa Wamena.

Awalnya, usai pengumuman pencoretan pada dua hari silam, manajemen Persik sempat ingin meminta dispensasi kepada PT LI. Tapi, menurut Barnadi, Persik tak akan memanfaatkan kesempatan untuk melayangkan keberatan atas putusan yang berdasarkan hasil verifikasi terhadap calon kontestan ISL 2015 itu.

"Tampaknya kami tak akan memanfaatkan itu. Toh, kalau kami ke PSSI tetap saja kami diminta laporan keuangan dan proyeksi dana musim depan. Lain cerita bila kami sudah punya dana besar yang cukup untuk ikut kompetisi, kami akan menghadap PSSI. Apa mungkin kami dapat dana banyak dalam waktu singkat? Sebuah keajaiban bila itu terjadi," kata Barnadi.

Barnadi mengakui tim Macan Putih masih terkendala finansial yang membuat mereka gagal lolos verifikasi aspek keuangan.

"Kami pasrah saja bila dicoret PT LI karena kami memang tak lolos verifikasi finansial yang disyaratkan PT LI. Manajemen masih punya tunggakan utang gaji kepada pemain selama empat bulan dan hingga kini belum bisa dicicil,"  demikian Barnadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com