Dua Pemain Eropa Selangkah Lagi Jadi Milik Persija

"Setelah dinyatakan lulus, langsung penandatanganan kontrak. Kalau tidak ada halangan, Selasa (9/12/2014) sudah bisa tanda tangan kontrak resmi,," kata Wakil Presiden Persija Asher Imaret Siregar kepada Harian Super Ball.

Asher tidak menampik jika jadwal uji kesehatan kemungkinan dilakukan pada Selasa (9/12). Hasil medis pemain diperlukan untuk mengetahui sejauh mana risiko cedera yang bisa menimpa para pemain.

Selain wajib dilaksanakan klub, musim depan para pemain asing juga bakal diperiksa ulang oleh operator kompetisi Indonesia Super League, PT Liga Indonesia. Wacana ini dibuat demi menjaga kualitas pemain dan level kompetisi Tanah Air.

Perwakilan agen Vunk dan Kabayev di Indonesia, Dr Mustika, merasa yakin kliennya tidak punya rekam cedera yang buruk. "Saya yakin keduanya lulus tes fisik. Mereka baru dua pekan selesai kompetisi di klubnya, jadi masih fresh dan fit," ujar Mustika.

Kendati membutuhkan jasa kedua pemain asing tersebut, Persija terkenal ketat menerapkan standar medis. Awal musim lalu, dua pemain asing batal dikontrak lantaran tidak lulus uji kesehatan. Dua pemain tersebut Patrick Dimbala dan Thierry Fidjeu. Keduanya ternyata memiliki historis cedera lutut yang belum pulih total.

"Kami harap dua pemain asing ini tidak punya masalah medis. Karena, kami tidak akan rekrut pemain yang punya rekam medis buruk," tegas Asher.