Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klopp: Dortmund Telat "Panas"

Kompas.com - 27/11/2014, 11:02 WIB

LONDON, KOMPAS.com - Pelatih Borussia Dortmund Juergen Klopp menilai pasukannya terlambat membaca permainan ketika menghadapi Arsenal, pada matchday kelima Grup D Liga Champions, di Emirates Stadium, Rabu (26/11/2014). Menurut Klopp, timnya semakin kesulitan hingga akhirnya kalah 0-2 karena Arsenal membuka selisih saat laga baru berjalan dua menit.

Gol pertama Arsenal dicetak Yaya Sanogo, pada menit kedua. Arsenal mendapatkan gol kedua dari Alexis Sanchez, pada menit ke-57.

Sepanjang pertandingan, menurut catatan UEFA, Arsenal melepaskan tiga tembakan akurat dari sembilan usaha, dengan penguasaan bola 45 persen. Adapun Dortmund melepaskan lima tembakan akurat dari sembilan percobaan.

"Kami butuh waktu untuk beradaptasi dengan pertandingan. Kebobolan dalam waktu begitu cepat adalah awal terburuk yang mungkin terjadi. Ada situasi dan momen di mana kami bisa melakukan apa yang kami inginkan. Namun, momen itu sedikit," ujar Klopp.

"Kami sering tidak bermain dengan cukup baik dan Arsenal layak menang malam ini. Kami akan menjadi lebih baik dengan berusaha. Itulah rencananya. Kami harus berusaha. Kerja keras selalu membuahkan hasil."

"Kami tak cukup berani malam ini. Kami tidak menutup ruang dan kami tidak cukup dekat dengan pemain lawan. Ada ribuan alasan kenapa kami tak bermain dengan cukup bagus malam ini. Namun, kami mengetahui itu. Tak ada penjelasan selain itu," tutur Klopp.

Dengan hasil itu, Borusia Dortmund duduk di puncak klasemen dengan nilai 12, atau unggul dua angka dari Arsenal di tempat kedua. Posisi ketiga dan keempat dihuni Anderlecht dan Galatasaray, masing-masing dengan nilai lima dan satu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber UEFA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Liga Inggris
Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Badminton
Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Sports
Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Liga Indonesia
Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Badminton
Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com