Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Januari, Persib Vs Arema Adu Kekuatan di Final IIC

Kompas.com - 10/11/2014, 20:37 WIB
JAKARTA, Kompas.com - Pertandingan final Inter Island Cup (IIC) 2014 yang sempat tertunda, akan digelar pada Januari 2015. Persib Bandung dan Arema Cronus Indonesia akan beradu kekuatan di pertandingan tersebut.

Sekjen PSSI, Joko Driyono, mengatakan bahwa menggelar pertandingan final IIC merupakan pekerjaan besar. Untuk itu, semuanya harus dipersiapkan dengan matang. Apalagi pelaksanaannya sudah beberapa kali tertunda.

"Pada babak delapan besar yang lalu kami sudah diskusi dengan kedua tim jika masih punya agenda Inter Island Cup. Jadi kedua tim sudah mengetahui rencana ini," katanya, Senin (10/11/2014).

Meski telah menetapkan bulan pelaksanaan final IIC 2014, pria yang juga CEO PT Liga Indonesia itu belum bisa memastikan tanggal pelaksanaannya. Tetapi, untuk mekanisme pertandingan pihak PSSI telah menetapkannya.

"Final akan menggunakan sistem kandang-tandang. Yang jelas, pertandingan nanti menjadi benefit bagi kedua tim," tambahnya.

Pertandingan final tertunda antara Persib melawan Arema merupakan pertandingan terakhir karena musim depan PT Liga Indonesia selaku operator tidak akan menggelar kembali. Selanjutnya, pihaknya menyerahkan ke masing-masing klub.

IIC sebelumnya dijadikan ajang pemanasan bagi klub-klub yang akan turun pada kompetisi Indonesia Super League (ISL). Selain untuk menguji kemampuan tim, juga dijadikan ajang untuk menyeleksi pemain baik lokal maupun asing.

Akibat terkendala masalah izin keamanan, pertandingan yang seharusnya digelar sebelum dimulai ISL musim 2013/2014 harus tertunda hingga menjelang musim berikutnya.

"Inter Island musim depan kami tiadakan, semoga ini menjadi peluang bagi klub-klub Indonesia membuat laga pramusim, mini turnamen atau apapun," kata pria yang akrab dipanggil Jokdri itu.

Pertandingan antara Persib melawan Arema dipastikan berlangsung ketat. Apalagi kedua klub ini mempunyai pendukung yang fanatik. Bagi klub yang berjuluk Maung Bandung, jika mampu menang akan menjadi trofi yang kedua tahun ini karena mereka baru saja menyabet gelar ISL 2013/2014 setelah menyingkirkan Arema di semifinal, sebelum mengalahkan Persipura Jayapura di final.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com