Indonesia U-23 sebelumnya menyerah 1-3 dari AS Roma, Jumat (18/7/2014). Kini, melawan rival sekota Roma, Lazio, Indonesia juga takluk melalui sepasang gol dari Bruno Pereirinha dan Filip Djordjevic.
"Anak-anak kali ini tidak silau melihat nama-nama besar pemain lawan. Lebih enjoy bermain dibanding sebelumnya. Itu bisa dilihat dari cara main mereka yang menampilkan gaya kami sendiri, yakni bola-bola pendek dan satu dua sentuhan," kata Aji seusai pertandingan.
Aji mengakui, memang ada kesalahan para pemainnya yang terjadi gol pada babak pertama. Namun, secara umum mantan pelatih Persebaya Surabaya itu menilai telah terjadi peningkatan pemainan dan mental skuad Garuda Muda.
Saya menilai penampilan anak-anak selalu ada peningkatan di setiap pertandingan. Itu yang membuat kami, tim pelatih puas," ujarnya.
"Uji coba di Italia ini kami manfaatkan betul untuk mengambil pelajaran dan evaluasi atas peningkatan performa pemain dari semua aspek. Lawan memang berat, apalagi mereka memainkan lebih dari satu tim setiap match," tambah Aji.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.