Messi terpilih sebagai yang terbaik karena dinilai bisa membawa Argentina sampai ke final dengan mencetak empat gol dan satu assist dalam tujuh laga. Namun, Messi gagal membuat Argentina juara karena takluk 0-1 dari Jerman di partai final.
"Saya sedikit terkejut ketika saya melihat Messi menjadi pemain terbaik dalam kompetisi ini," ungkap Blatter seusai pertandingan final di Stadion Maracana.
Messi sendiri tampak tidak terlalu bergembira dengan gelar tersebut. Hal itu terlihat dari ekspresi wajahnya ketika menerima trofi dari beberapa petinggi FIFA yang sama sekali tidak mengumbar senyuman.
Messi kemudian mengatakan bahwa trofi Golden Ball itu memang tidak terlalu penting. Bomber Barcelona itu pun mengaku sangat kecewa karena gagal membawa Argentina meraih gelar juara dunia.
"Ini adalah kesempatan untuk memberikan kegembiraan untuk fans setelah semua kesedihan yang dirasakan selama ini. Golden Ball tidak penting. Yang kami semua inginkan hanyalah mengangkat piala," kata Messi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.