Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mascherano Peringatkan Argentina soal Laparnya Belanda

Kompas.com - 07/07/2014, 21:43 WIB
Ferril Dennys

Penulis

SAO PAULO, KOMPAS.com - Gelandang tim nasional Argentina, Javier Mascherano, mengingatkan rekan-rekannya mengenai bahayanya serangan Belanda jelang pertemuan kedua tim pada semifinal Piala Dunia 2014 di Arena de Sao Paulo, Rabu (9/7/2014).

Belanda memiliki serangan mematikan dengan mengandalkan trio Arjen Robben, Robin van Persie, dan Wesley Sneijder. Tim besutan Louis van Gaal tersebut membuktikannya saat menang 5-1 atas Spanyol yang merupakan juara bertahan.

"Kami sadar kami akan melawan sebuah tim yang memiliki serangan berbahaya dengan kecepatan penyerang mereka. Kami melawan sebuah tim yang berpengalaman dan sangat lapar setelah menelan kekalahan pada Piala Dunia terakhir," kata Mascherano.

"Kami tidak mengharapkan pertandingan mudah dan laga nanti akan lebih sulit daripada pertandingan melawan Belgia, mengingat pemain dan pengelamannya," lanjutnya.

Argentina meraih tiket semifinal setelah Lionel Messi dan kawan-kawan menang tipis dengan skor 1-0 atas Belgia. Ini kali pertama tim Tango mencicipi semifinal final sejak 1990. Saat itu, Argentina berhasil lolos ke final tetapi takluk 0-1 dari Jerman pada partai puncak.

"Kami berhasil mewujudkan mimpi karena kami membawa Argentina ke sebuah tempat di mana kami tidak bisa melakukan sebelumnya. Dan kesempatan ini sangat langka dan kami harus mengalahkan mereka," tutur Mascherano.  

"Pertandingan semifinal 24 tahun lalu, di mana Argentina bermain. Kami beruntung menjadi bagian dalam tonggak sejarah ini tetapi keberhasilan ini meningkatkan harapan banyak orang. Kami memiliki sebuah keunikan dan peluang luar biasa, serta kami berpeluang melangkah ke final," lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com