Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/07/2014, 01:38 WIB
Ferril Dennys

Penulis

SAO PAULO, KOMPAS.com — Tim nasional Argentina dengan susah payah melaju ke perempat final Piala Dunia 2014 setelah mengalahkan Swiss 1-0 di Arena de Sao Paulo, Selasa (1/7/2014). Tim Tango harus melakoni babak tambahan setelah skor 0-0 bertahan selama hingga akhir babak kedua.

Argentina menguasai permainan sejak menit awal. Persoalannya, tim Tango kesulitan menciptakan peluang. Swiss tampil disiplin menutup ruang gerak Argentina.

Tidak hanya itu, Lionel Messi yang menjadi senjata utama Argentina terlihat tak berkutik. Saat Messi menguasai bola, pemain Swiss dengan cara apa pun berusaha untuk mematikan pergerakan bintang Barcelona tersebut. Bahkan, tak ada pergerakan berbahaya dari Messi hingga pada menit ke-20.

Permainan Argentina pun terlihat monoton dengan lebih banyak bertumpu kepada Angel Di Maria. Beberapa kali umpan dan tusukan dari pemain Real Madrid tersebut gagal.

Sebaliknya, Swiss lebih tajam. Gawang Argentina nyaris bobol lewat tembakan keras Granit Xhaka jika kiper Sergio Romero tak sigap dalam menepis bola.

Romero kembali melakukan penyelamatan gemilang saat menepis tembakan bebas Xherdan Shaqiri pada menit ke-36.

Meski begitu, kerja sama antara Messi dan Di Maria nyaris membuahkan hasil pada menit ke-40. Messi yang berhasil menembus kotak penalti berhasil memberikan bola kepada Di Maria.

Sayang, tendangan Di Maria masih terlalu lemah sehingga tak menyulitkan kiper Diego Benaglio dalam menangkap bola. Itu menjadi satu-satunya peluang emas Argentina. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum.

Argentina tampil lebih ngotot pada babak kedua. Tak seperti babak pertama, permainan Argentina lebih banyak bertumpu kepada Lavezzi sebagai pemain sayap kiri.

Salah satu peluang emas dimiliki Argentina melalui tusukan Marcos Rojo di sisi kanan pertahanan lawan. Namun, tembakan Rojo masih bisa ditepis Benaglio.

Pada menit ke-62, Rojo melepaskan umpan terukur ke dalam kotak penalti, yang disambut Higuain dengan tandukan keras. Apes, bola tandukan Higuain dengan sigap ditepis Benaglio.

Demi mematahkan kebuntuan timnya, pelatih Argentina memasukkan Palacio pada menit ke-73. Pemain Inter Milan tersebut nyaris mencetak gol instan saat menyundul bola dari umpan Messi. Sayang, bola masih melenceng.

Messi dengan kecepatan luar biasa berhasil merangsek ke dalam kotak penalti lawan pada menit ke-78. Namun, Messi harus angkat topi kepada Benaglio karena tembakannya masih bisa ditepis.

Sepuluh menit kemudian, Messi berhasil menembus kotak penalti lawan dan melepaskan umpan kepada Palacio. Sayang, Palacio tak sigap menerima bola sehingga peluang tersebut sia-sia. Itu menjadi peluang terakhir dan Argentina harus melakoni babak tambahan.

Argentina akhirnya mampu unggul terlebih dulu berkat gol Di Maria pada menit ke-118. Gol itu berawal dari kerja keras Palacio merebut bola dari tengah lapangan.

Ia kemudian memberikan bola kepada Messi. Pemain Barcelona tersebut melakukan penetrasi cepat ke dekat kotak penalti lawan dan kemudian memberikan bola kepada Di Maria. Menerima umpan Messi, Di Maria melepaskan tendangan mendatar dengan kaki kiri yang membuat bola meluncur ke pojok bawah gawang Swiss.

Setelah itu, Argentina beruntung. Tandukan Dzemali nyaris berbuah gol seandainya tak membentur tiang. Hal itu menjadi pertanda kemenangan Argentina.   

Susunan pemain
Argentina: 1-Sergio Romero; 2-Ezequiel Garay, 4-Pablo Zabaleta, 16-Marcos Rojo (Basanta 105), 17-Federico Fernández; 5-Fernando Gago (Biglia 106), 7-Ángel Di María, 10-Lionel Messi, 14-Javier Mascherano; 9-Gonzalo Higuaín, 22- Ezequiel Lavezzi (Palacio 73)
Pelatih: Alejandro Sabella

Swiss: 1-Diego Benaglio; 2-Stephan Lichtsteiner, 13-Ricardo Rodríguez, 20-Johan Djourou, 22-Fabian Schär; 8-Gokhan Inler, 10-Granit Xhaka (Fernandes 66), 11-Valon Behrami, 18-Admir Mehmedi (Dzemaili 113), 23-Xherdan Shaqiri; 19-Josip Drmic (Seferovic82)
Pelatih: Ottmar Hitzfeld

Wasit: Jonas Eriksson (Swedia).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Getir Bulu Tangkis Indonesia di Asian Games: Tanpa Medali, Tim Putra-Putri Tersingkir

Getir Bulu Tangkis Indonesia di Asian Games: Tanpa Medali, Tim Putra-Putri Tersingkir

Badminton
One Pride MMA 73: Berhias Penentuan Sang Raja, Usung Misi Local Pride

One Pride MMA 73: Berhias Penentuan Sang Raja, Usung Misi Local Pride

Sports
Malut United Vs PSIM: Ambisi Tuan Rumah Ukir Sejarah

Malut United Vs PSIM: Ambisi Tuan Rumah Ukir Sejarah

Liga Indonesia
Timnas MMA Indonesia Tampil di Kejuaraan Dunia

Timnas MMA Indonesia Tampil di Kejuaraan Dunia

Sports
Hasil Liga 1 Bali United Vs Persikabo: Serdadu Tridatu Menang Berkat Novri dan Jefferson

Hasil Liga 1 Bali United Vs Persikabo: Serdadu Tridatu Menang Berkat Novri dan Jefferson

Liga Indonesia
Antony Boleh Kembali Latihan di Man United Usai Diperiksa Polisi 5 Jam

Antony Boleh Kembali Latihan di Man United Usai Diperiksa Polisi 5 Jam

Liga Inggris
Hasil Bulu Tangkis Asian Games 2022: Jojo-Leo/Daniel Kalah, Indonesia Disingkirkan Korsel

Hasil Bulu Tangkis Asian Games 2022: Jojo-Leo/Daniel Kalah, Indonesia Disingkirkan Korsel

Badminton
Inter Miami Kalah di Final, Lionel Messi Masih Mempertahankan Rekor

Inter Miami Kalah di Final, Lionel Messi Masih Mempertahankan Rekor

Liga Lain
Jelang Laga Melawan Wolverhampton, Man City Berpotensi Menciptakan Sejarah Baru di Liga Inggris

Jelang Laga Melawan Wolverhampton, Man City Berpotensi Menciptakan Sejarah Baru di Liga Inggris

Liga Inggris
Kegagalan Ronaldo di Man United karena Frustasi dan Tak Bisa Beradaptasi

Kegagalan Ronaldo di Man United karena Frustasi dan Tak Bisa Beradaptasi

Liga Inggris
Persis Solo Vs Persija; Tanpa Sananta, Laskar Sambernyawa Bakal Kerja Keras

Persis Solo Vs Persija; Tanpa Sananta, Laskar Sambernyawa Bakal Kerja Keras

Liga Indonesia
Hasil Bulu Tangkis Asian Games 2022: Fajri Kena Tikung, Indonesia 1-1 Korea Selatan

Hasil Bulu Tangkis Asian Games 2022: Fajri Kena Tikung, Indonesia 1-1 Korea Selatan

Badminton
Satu Tahun Tragedi Kanjuruhan, Pelatih Persib: Sepak Bola untuk Bersama

Satu Tahun Tragedi Kanjuruhan, Pelatih Persib: Sepak Bola untuk Bersama

Liga Indonesia
Nestapa Hugo Samir di Asian Games 2022: Dipuji lalu Terima Perlakuan Rasial

Nestapa Hugo Samir di Asian Games 2022: Dipuji lalu Terima Perlakuan Rasial

Liga Indonesia
Hasil Barito Putera Vs RANS: Gol Bunuh Diri Gagalkan Laskar Antasari Raih Kemenangan

Hasil Barito Putera Vs RANS: Gol Bunuh Diri Gagalkan Laskar Antasari Raih Kemenangan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com