Arsenal Diselamatkan Flamini saat Jamu Manchester City

Dengan hasil itu, Arsenal berada di peringkat keempat dengan nilai 64, atau kalah lima angka dari Chelsea di puncak klasemen. Adapun City ada di tempat ketiga dengan nilai 67, atau kalah satu angka dari Liverpool yang duduk di posisi kedua.

City unggul lebih dulu berkat gol David Silva pada menit ke-19. Dalam sebuah serangan balik, Silva melepas umpan kepada Dzeko. Dari jarak dekat, Dzeko melepaskan tembakan, tetapi bola terblok oleh Wojciech Szczesny dan kemudian mental ke depan gawang. Bola liar itu mengenai Silva dan melesat masuk gawang.

Arsenal menyamakan kedudukan melalui Mathieu Flamini, pada menit ke-53. Dari tengah kotak penalti, ia menembakkan bola kiriman Lukas Podolski, ke sudut kiri bawah gawang dengan tendangan kaki kiri.

City menekan Arsenal pada menit-menit awal. Melalui David Silva dan Jesus Navas, City membangun serangan yang membuahkan sejumlah peluang. Navas, misalnya, melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti pada menit ketiga dan ke-10, tetapi semuanya meleset dari sasaran.

Arsenal kemudian tampak berusaha menekan City. Namun, City mampu meredam serangan-serangan Arsenal dan beberapa kali menyelipkan serangan berbahaya. Pada menit ke-17, misalnya, Samir Nasri dan Edin Dzeko bergantian melepaskan tembakan. Sementara tembakan Nasri terblok, tembakan Dzeko berujung gol Silva.

Setelah gol Silva, Arsenal tampak bermain lebih agresif. Namun, mereka kerap kehilangan bola di tengah jalan dan terpaksa mundur karena City mencoba melancarkan serangan balik.

Pada menit ke-22, Olivier Giroud mencoba mengatasi kebuntuan dengan melepaskan tembakan jarak jauh, tetapi meleset ke sisi kanan gawang.

City kemudian tampak membalas ancaman itu melalui Fernandinho dan Nasri pada menit ke-27 dan ke-30. Sementara tembakan Fernandinho terblok, tembakan Nasri diantisipasi Szczesny.

Kedua kubu terus bertukar serangan setelahnya. Namun, tak ada peluang serius diciptakan. Skor 0-1 pun tak berubah hingga peluit tanda turun minum berbunyi.

Arsenal mengambil inisiatif menyerang pada awal babak kedua. Setelah beberapa kali terlibat  perebutan bola, Arsenal menciptakan ancaman beruntun melalui Tomas Rosicky, Cazorla, dan Flamini. Tembakan Rosicky meleset, tembakan Cazorla diantisipasi Hart, dan tembakan Flamini membuahkan gol.

City belum menciptakan balasan, ketika Arsenal melancarkan serangan yang berujung tembakan Podolski dari sudut sempit di sisi kanan gawang City, pada menit ke-60. Tembakan Podolski akurat, tetapi Hart mengebloknya.

Setelahnya, kedua kubu beberapa kali bertukar ancaman. Setelah sundulan Thomas Vermaelen pada menit ke-61 terblok, City membalas dengan tembakan Silva pada menit ke-62, yang  terblok rekannya sendiri, Yaya Toure.

Fernandinho kemudian melepaskan tembakan jarak jauh, yang melesat ke atas gawang Arsenal. Arsenal merespons dengan menciptakan ancaman melalui Flamini, pada menit ke-64. Namun, tembakan Flamini juga meleset.

David Silva mencoba peruntungannya lagi pada menit ke-66. Kali ini, ia melepaskan tembakan kaki kiri, yang meleset ke sisi kanan gawang.

Setelah sundulan Giroud pada menit ke-72 meleset, City menciptakan ancaman beruntun melalui Yaya Toure dan Edin Dzeko. Tembakan Toure diantisipasi Szczesny, sementara tembakan Dzeko terblok.

Kedua kubu terus berusaha mencetak gol. Namun, mereka sama-sama kesulitan menyelesaikan serangan hingga tuntas. Skor 1-1 pun bertahan hingga peluit berbunyi panjang.

Menurut catatan Premier League, sepanjang pertandingan, Arsenal melepaskan tiga tembakan titis dari sembilan usaha, sementara City melepaskan empat tembakan akurat dari sebelas percobaan.

Arsenal: 1-Wojciech Szczesny; 3-Bacary Sagna, 4-Per Mertesacker, 5-Thomas Vermaelen, 28-Kieran Gibbs; 7-Tomas Rosicky, 8-Mikel Arteta, 9-Lukas Podolski (15-Alex Oxlade-Chamberlain 79), 19-Santi Cazorla, 20-Mathieu Flamini; 12-Olivier Giroud (22-Yaya Sanogo 85)

Pelatih: Arsene Wenger

Man City: 1-Joe Hart; 4-Vincent Kompany, 5-Pablo Zabaleta, 22-Gael Clichy, 26-Martin Demichelis; 8-Samir Nasri (14-Javi Garcia 81), 15-Jesus Navas (7-James Milner 64), 21-David Silva, 25-Fernandinho, 42-Yaya Toure; 10-Edin Dzeko (9-Álvaro Negredo 84)

Pelatih: Manuel Pellegrini

Wasit: Mike Dean