Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mancini: Kesabaran, Kunci Kalahkan Juventus

Kompas.com - 10/12/2013, 01:52 WIB
Ary Wibowo

Penulis

TURIN, KOMPAS.com — Pelatih Galatasaray, Roberto Mancini, menilai para pemainnya harus sabar agar bisa mengalahkan Juventus pada matchday terakhir Grup B Liga Champions di Stadion Ali Sami Yen Spor, Selasa (10/12/2013).

Galatasaray harus mengalahkan Juventus jika ingin lolos ke 16 besar. Saat ini, baru Real Madrid yang sudah memastikan lolos karena kokoh di puncak klasemen sementara Grup B dengan poin 13, unggul tujuh angka dari Juventus di posisi kedua.

"Tujuan kami adalah untuk tetap kompak dan itu (gol) bisa tiba kapan saja selama 90 menit. Kami berharap hasilnya seusai dengan yang diinginkan. Kami akan fokus untuk meraih kemenangan dengan harapan semua akan berjalan baik di sana," ujar Mancini seperti dilansir Football Italia.

"Kami juga memiliki tujuan agar tidak kebobolan. Jika kami tidak membiarkan saingan kami untuk menemukan peluang, saya pikir kami akan memenangkan pertandingan ini."

"Target kami sudah pasti lolos ke babak berikutnya. kami tidak memikirkan kemungkinan lain seperti mengakhiri babak grup ini sebagai second runner-up," tutur Mancini.

Juventus sendiri akan menjalani pertandingan tersebut tanpa kehadiran Andrea Pirlo yang tengah mengalami cedera. Meski begitu, Mancini menilai, tanpa Pirlo, Juventus masih merupakan tim yang patut diwaspadai oleh Galatasaray.

"Akan menjadi sulit bagi Pelatih Juventus, Antonio Conte, bermain tanpa Pirlo. Pirlo adalah pemain luar biasa, dan Juventus akan kehilangan kekuatan tanpanya besok," kata Mancini.

"Namun, mereka masih punya banyak pemain bagus berkualitas yang dapat menggantikan peran Pirlo," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Tahun Kolaborasi EVOS dan Pop Mie, Tingkatkan Talenta Esport Indonesia

6 Tahun Kolaborasi EVOS dan Pop Mie, Tingkatkan Talenta Esport Indonesia

Sports
Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com