Motivasi tinggi pasti datang pada tim tamu yang baru saja meloloskan diri ke fase knock out Liga Champion, seusai membantai tuan rumah Bayer Leverkusen lima gol tanpa balas. Jika bentuk permainan Manchester United di Eropa bisa dikonversikan juga ke Premier League, akan sulit bagi tuan rumah meraih satu poin pun.
Apalagi inkonsistensi tetap mewarnai anak asuhan Andre Villas-Boas. Empat kekalahan yang sudah mereka derita adalah ketika lini depan dan tengah mereka tidak bisa membalas satu gol pun. Seperti halnya The Red Devils, The Whitelilies pun sulit membawa penampilan dahsyat mereka di Liga Eropa ke kompetisi domestik.
Mungkin yang harus diingat oleh Tottenham Hotspur adalah kemampuan Norwich City bangkit seusai dibantai Manchester City tanpa balas, yang kemudian mengejutkan dengan mengalahkan West Ham seminggu kemudian. Situasi yang lebih kurang sama, jika Michael Dawson dkk ingin membuat United semakin sulit bahkan untuk mendekati Southampton. Luapan kekalahan di Ettihad minggu lalu akan membawa setidaknya satu poin bagi Spurs.
TOTTENHAM HOTSPUR 50 – 50 MANCHESTER UNITED
CARDIFF CITY vs ARSENAL
Mungkin sepak bola jadi hal yang ironis bagi Arsenal musim ini. Torehan 12 poin di Liga Champion tetap belum bisa memastikan The Gunners melangkah ke fase knock out, mengikuti jejak Manchester City, Chelsea, dan Manchester United yang perolehan poinnya justru di bawah anak asuhan Arsene Wenger ini.
Namun, hal positifnya adalah kondisi dahsyat mereka di Eropa juga tercermin di kompetisi domestik. Memimpin dengan perbedaan empat poin dan dua laga berikut, tampaknya akan semakin menambah hegemoni Arsenal di puncak klasemen saat tandang ke stadion Cardiff City Sabtu ini maupun saat menjamu Hull City minggu depan.
Kembalinya Theo Walcott akan semakin menambah pilihan Arsene Wenger akan rotasi. Juga motivasi bagi Jack Wilshere, yang membukukan dua gol bagi kemenangan Arsenal atas Olympique Marseille di Liga Champion pertengahan minggu. Asal, Arsenal bisa menghilangkan kebiasaan mereka lengah di akhir, di mana sudah tiga gol bersarang di gawang Wojcech Sczesny. Handicap yang justru jadi keunggulan Cardiff City. Anak asuhan Malky Makay ini empat kali mencetak gol di menit-menit akhir laga. Terakhir saat The Blue Birds menyamakan kedudukan atas Manchester United lewat Kim Byo-kung di stadion yang sama tempat laga melawan Arsenal nanti.
CARDIFF CITY 45 – 55 ARSENAL
HULL CITY vs LIVERPOOL
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.