Bermain di hadapan puluhan ribu pendukungnya sendiri, Semen Padang sebenarnya mampu tampil agresif sejak menit-menit awal laga. Peluang pertama Semen Padang diperoleh Vendry Mofu ketika bola hasil sundulan kepalanya melambung tipis di atas mistar gawang East Bengal pada menit ke-20.
Dua menit berselang, Edward Junior Wilson sukses membuat pendukung tuan rumah bersorak setelah sukses mencatatkan namanya di papan skor. Memanfaatkan blunder kiper East Bengal, Gupreet, Wilson dengan mudah menyarangkan bola untuk membawa timnya unggul 1-0.
Tertinggal, East Bengal kemudian berusaha membalas. Pada menit ke-63, tim tamu mendapatkan peluang untuk menyamakan kedudukan. Sayang, sodoran Lalrindika ke kotak penalti diperebutkan Chidi dan Pagbe masih dapat diamankan bek Semen Padang dengan cukup baik.
DItariknya Wilson pada awal babak kedua karena mendekap cedera membuat serangan Semen Padang mengendur. Alhasil, hal itu kemudian dimanfaatkan East Bengal dengan terus menekan barisan pertahanan tim tuan rumah. Usaha mereka pun membuahkan hasil pada menit ke-78 karena Moga sukses menyambut umpan silang Baljit untuk menyamakan kedudukan 1-1.
Gol tersebut mau tidak mau harus membuat Semen Padang mencetak dua gol jika ingin lolos. Skuad asuhan Jafri Sastra itu pun terus mencoba menekan East Bengal yang lebih banyak bertahan setelah gol penyama kedudukan tersebut. Namun, hasil 1-1 tidak berubah hingga akhir laga dan East Bengal pun sukses melaju ke semifinal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.