Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/08/2013, 05:56 WIB
|
EditorAloysius Gonsaga AE
MUENCHEN, KOMPAS.com — Keberhasilan Franck Ribery menyabet penghargaan Pemain Terbaik Eropa tak luput dari perhatian Jupp Heynckes. Secara terbuka, eks pelatih Bayern Muenchen tersebut mengucapkan selamat kepada Ribery. Surat ucapan selamat Heynckes dipublikasikan secara eksklusif oleh situs olahraga Jerman, Kicker.de.

"Kau layak mendapatkan gelar Pemain Terbaik Eropa. Seperti saat Bastian Schweinsteiger menjadi pemain terbaik Jerman, saya juga sangat bahagia dan ingin mengucapkan selamat untukmu. Saat mantan pemain saya diberi penghargaan, sangat besar artinya bagi saya. Tahun lalu kita bertemu setiap hari dan memiliki hubungan yang istimewa," demikian tulis Heynckes yang membawa Bayern menjuarai treble musim lalu.

Dalam ucapan terima kasihnya tersebut, Heynckes pun sempat membahas kekalahan Bayern dari Chelsea pada final Liga Champions 2011/12. Pria berusia 68 ini membeberkan pernah mengancam akan "menyingkirkan" Ribery dan Arjen Robben ke bangku cadangan jika mereka tak mau berhenti bersikap individualistis.

"Saat itu kau bilang kau adalah pemain tim, dan segera menunjukkannya. Kau menginginkan kemenangan untuk tim dan selalu mengerahkan kemampuanmu demi kerja sama tim. Kau melakukan segalanya agar tim tetap solid, dan kau pun disukai oleh semua orang. Kau meraih kemenangan ini atas kerja kerasmu demi tim," lanjut Heynckes.

Sikap Ribery ini, di mata Heynckes, penting artinya. Ribery dianggap sudah menunjukkan kedewasaan dan pemahaman mengenai pentingnya arti kerja keras demi mencapai level permainan tertinggi. Menjelang akhir suratnya, Heynckes menyampaikan pujian atas talenta sang mantan anak asuh.

"Kau selalu punya kecakapan dalam bermain sepak bola. Kau menjadi alasan penonton datang ke stadion. Semasa kecil kau bermain di jalanan, jadi jagalah mentalitas pesepak bola jalanan itu. Jagalah insting dan kecerdasan bak bocah kecil yang menentukan gaya permainanmu."

"Gocekan bolamu yang sangat disukai fans adalah hasil intuisi, antusiasme, kreativitas sudah memperkaya gaya bermainmu, seiring dengan ketenangan yang kini kau miliki."

"Semua kualitas unik ini telah kau tunjukkan musim lalu untuk Bayern. Karena itu, kau sangat layak menjadi Pemain Terbaik Eropa. Bundesliga berhak bangga, untuk pertama kalinya sejak Matthias Sammer menang tahun 1996, mereka punya pemain terbaik."

"Sekali lagi selamat, Franck!"

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Bek Persib Cerita Pengalaman di Thailand, Aturan '5+1' Bukan Hambatan

Bek Persib Cerita Pengalaman di Thailand, Aturan "5+1" Bukan Hambatan

Liga Indonesia
Man City Vs Inter: Italia dalam Genggaman Inzaghi, Selanjutnya Eropa?

Man City Vs Inter: Italia dalam Genggaman Inzaghi, Selanjutnya Eropa?

Liga Champions
Jadwal Final Liga Champions: Man City Vs Inter, Kans Terakhir Wakil Italia

Jadwal Final Liga Champions: Man City Vs Inter, Kans Terakhir Wakil Italia

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Singapore Open 2023, Hari Ini Pukul 11.00 WIB

Jadwal Siaran Langsung Singapore Open 2023, Hari Ini Pukul 11.00 WIB

Badminton
Ambil Hikmah Positif Terkait Perubahan Regulasi di Liga 1

Ambil Hikmah Positif Terkait Perubahan Regulasi di Liga 1

Liga Indonesia
Target Rafael Struick pada Laga Indonesia Vs Palestina

Target Rafael Struick pada Laga Indonesia Vs Palestina

Liga Indonesia
Jadwal Final Piala Dunia U20 2023, Uruguay Vs Italia

Jadwal Final Piala Dunia U20 2023, Uruguay Vs Italia

Internasional
Jadwal Singapore Open 2023: Leo/Daniel dan Anthony Ginting, Sisa Asa Indonesia

Jadwal Singapore Open 2023: Leo/Daniel dan Anthony Ginting, Sisa Asa Indonesia

Badminton
Nilai Bonus ASEAN Para Games Sama dengan Bonus Atlet SEA Games

Nilai Bonus ASEAN Para Games Sama dengan Bonus Atlet SEA Games

Liga Indonesia
Kovacic Merapat ke Man City, Pembahasan Biaya Setelah Final Liga Champions

Kovacic Merapat ke Man City, Pembahasan Biaya Setelah Final Liga Champions

Liga Inggris
Anthony Ginting: Lawan Li Shi Feng di Perempat Final Pasti Alot

Anthony Ginting: Lawan Li Shi Feng di Perempat Final Pasti Alot

Badminton
Hasil Semifinal Piala Dunia U20: Israel-Korsel Tumbang, Final Uruguay Vs Italia

Hasil Semifinal Piala Dunia U20: Israel-Korsel Tumbang, Final Uruguay Vs Italia

Internasional
Pesan Shin Tae-yong untuk Klub yang Belum Mau Lepas Pemain

Pesan Shin Tae-yong untuk Klub yang Belum Mau Lepas Pemain

Liga Indonesia
Pramudya/Yeremia Gugur di Singapore Open: Dalam Tekanan, Banyak Salah Sendiri

Pramudya/Yeremia Gugur di Singapore Open: Dalam Tekanan, Banyak Salah Sendiri

Badminton
Ketika Wakil Indonesia Berguguran di 16 Besar Singapore Open...

Ketika Wakil Indonesia Berguguran di 16 Besar Singapore Open...

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com