Hal ini disampaikan evans jelang laga big match antara MU kontra The Blues di Old Trafford, Senin (26/8/2013). Mourinho memang kerap menjadikan MU sebagai sasaran tembak.
Pelatih asal Portugal tersebut pernah mengkritik gaya permainan MU saat menjuarai Premier League pada musim lalu. Mourinho juga mencoba mengganggu konsentrasi MU dengan menggunakan Wayne Rooney sebagai target buruannya. Ia menyatakan, keputusan David Moyes menahan kepergiaan Rooney bisa mengganggu penampilan MU pada musim ini.
Namun, Evans menegaskan, timnya sama sekali tak terpengaruh dengan mind games dari Mourinho.
"Itu hanya mind games. Mungkin itu cara dia untuk menggangu kami. Sebagai pemain, Anda tidak perlu lebih dalam memperhatikan komentar-komentar semacam itu. Anda hanya menertawakannya saja dan (komentar-komentar tersebut) hilang dalam dua detik," beber Evans.
Terlepas dari itu, Evans tak memungkiri, David Moyes berada dalam tekanan setelah ia ditunjukk menggantikan Sir Alex Ferguson. Ia juga berpendapat, Mourinho merasakan hal yang sama dalam musim pertamanya bersama The Blues.
"Ada sedikit tekanan. Jika Moyes tak meraih hasil bagus pada awal musim, Anda (media) pasti akan memunggunginya. Namun, pada musim lalu, kami kalah empat kali dalam laga pertama dan kemudian kami berhasil menjadi juara," tutur Evans.
"Semua orang menyatakan, kembalinya Mourinho akan bisa berdampak besar bagi Chelsea tetapi Anda harus menunggu dan melihat apa yang akan terjadi. Saya yakin, dia akan berdampak tetapi kita harus menunggu setidaknya sebulan atau dua bulan sebelum Anda menyadari tim mana yang merupakan penantang gelar," sambungnya. (GL)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.