Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nigeria Terlambat Tiba di Brasil

Kompas.com - 15/06/2013, 02:54 WIB

Lagos, Jumat - Tim sepak bola Nigeria akhirnya jadi berangkat ke Piala Konfederasi di Brasil setelah permasalahan bonus untuk para pemain berhasil disepakati. Meski demikian, Nigeria tidak memiliki waktu yang cukup untuk melakukan persiapan di Brasil karena sudah harus bertanding melawan Tahiti, Senin (17/6).

Piala Konfederasi yang diikuti delapan negara itu akan dimulai resmi hari Sabtu (15/6), dengan laga Brasil melawan Jepang di Stadion Nasional Mane Garrincha, Brasilia.

”Kami sangat berterima kasih kepada menteri atas intervensinya dalam masalah ini. Dengan begitu, tim bisa berangkat ke Brasil pada Sabtu dan tiba di Belo Horizonte sebelum dimulainya laga pertama melawan Tahiti, Minggu,” kata Sekretaris Jenderal Federasi Sepak Bola Nigeria (NFF) Musa Amadu di Lagos, Jumat (14/6).

Tim berjulukan ”Elang Super” itu gagal menepati jadwal terbangnya ke Amerika Selatan, Kamis (13/6), setelah para pemain berkeras bahwa mereka harus diberi bonus yang besarnya sama seperti yang mereka terima sebelumnya. Bonus itu sebagai ganjaran bermain imbang 1-1 melawan Namibia di Windhoek, Rabu (13/6). Dengan hasil seri, juara Afrika itu belum mengamankan tempatnya ke Piala Dunia 2014.

”Saat saya berbicara ini, permasalahan telah diselesaikan oleh menteri. Menteri telah bersusah payah mencari uang untuk membayar tim dan kami sedang mencari cara untuk mengirimkan uang itu,” ujar Julius Ogunro, Pembantu Menteri Olahraga Bolaji Abdullahi.

Para pemain Nigeria memang dijanjikan bonus 10.000 dollar AS (sekitar Rp 98 juta) untuk setiap kemenangan pada turnamen pemanasan Piala Dunia dan 5.000 dollar AS (Rp 49 juta) untuk hasil seri. Akan tetapi, NFF ternyata tidak memiliki dana yang cukup sehingga bonus hanya diberikan 2.500 dollar AS (Rp 24,5 juta) setelah imbang melawan Namibia. Hal inilah yang memicu mogoknya para pemain dan menolak pergi ke Brasil.

Akibat minimnya dana itu, NFF akan mengurangi jumlah staf teknis dalam tim nasional yang dikirim ke Brasil.

”Kami terkejut seperti halnya setiap warga Nigeria atas perilaku para pemain. Ini tidak bisa dipahami karena Ketua NFF dan saya telah berbicara dengan manajemen tim, termasuk pelatih Stephen Keshi. Kami menjelaskan latar pengurangan bonus dan mengambil tindakan lainnya karena masalah kesulitan keuangan itu,” kata Amadu.

Sekjen FIFA Jerome Valcke menyambut gembira diselesaikannya masalah di tim Nigeria dan Nigeria bisa bermain di Piala Konfederasi di Brasil.

Tidak dijelaskan apakah NFF pun menjanjikan bonus untuk setiap laga di Piala Konfederasi.(AP/AFP/Reuters/OKI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com