Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Casillas Jadi Tumpuan

Kompas.com - 10/06/2013, 02:45 WIB

Miami, Sabtu - Pelatih tim nasional Spanyol, Vicente del Bosque, tidak ragu sedikit pun terhadap kiper sekaligus kapten Iker Casillas. Kendati tidak bermain dalam empat bulan terakhir, pemain Real Madrid itu bakal jadi tumpuan ”La Furia Roja” pada Piala Konfederasi 2013 tanggal 15-30 Juni di Brasil.

”Casillas siap diturunkan. Kondisinya bugar dan dia menunjukkan hasrat untuk bermain,” kata Del Bosque seusai laga uji coba antara Spanyol dan Haiti di Miami, Amerika Serikat, Sabtu (9/6).

Sikap Del Bosque bertolak belakang dengan mantan pelatih Madrid, Jose Mourinho. Meski sudah pulih dari cedera tangan sejak dua bulan lalu, Casillas tidak pernah dimainkan.

Mourinho kecewa karena sang kapten ”Si Putih” itu diduga membocorkan rahasia di kamar ganti kepada publik. Casillas pun harus merelakan posisi utama, yang telah dipegangnya sejak tahun 1999, kepada Diego Lopez.

Lama tidak bermain rupanya memengaruhi kepercayaan diri pemain binaan Madrid itu. ”Saya sedikit gugup karena empat bulan bukanlah waktu yang singkat. Namun, saya siap memimpin Spanyol di ajang Konfederasi,” ujar Casillas.

Kesiapan itu ditunjukkannya ketika menjadi starter dalam laga uji coba Spanyol melawan Haiti. Dalam laga yang dimenangi Spanyol 2-1 itu, Casillas bermain selama 45 menit. Meski tak mendapat ujian berarti dari lawan, ia beberapa kali mengarahkan kuartet bek Sergio Ramos, Raul Albiol, Cesar Azpilicueta, dan Nacho Monreal. ”Perlahan-lahan kepercayaan dirinya kembali. Kami pun lebih tenang bersamanya,” kata Ramos.

Piala Konfederasi

Dalam Piala Konfederasi nanti, Spanyol tergabung dalam Grup B bersama Uruguay, Tahiti, dan Nigeria. Sementara empat negara yang masuk dalam Grup A meliputi tuan rumah Brasil, Jepang, Meksiko, dan Italia.

Piala Konfederasi merupakan kejuaraan yang pesertanya terdiri atas para juara di setiap konfederasi, selain tuan rumah. Untuk tahun ini, Benua Eropa diwakili oleh dua negara, yakni Spanyol dan Italia. Tim ”Azzurri” yang runner-up Piala Eropa 2012 itu terpilih karena Spanyol berstatus juara dunia 2010 sekaligus juara Eropa 2012.

Kejuaraan yang diadakan Federasi Asosiasi Sepak Bola Internasional (FIFA) sejak tahun 1992 itu semula berlangsung setiap 2-3 tahun sekali.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com