Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Macan Kemayoran" Kembali Terusir dari GBK

Kompas.com - 24/05/2013, 16:04 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Persija Jakarta terpaksa tak bisa menggunakan Stadion Utama Gelora Bung Karno untuk menjamu Persiwa Wamena dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL), Sabtu (1/6/2013) pekan depan.

Ketua Panitia Pelaksana Pertandingan Persija Hanifditya menjelaskan, GBK tidak bisa dipakai untuk menggelar pertandingan karena stadion berkapasitas 88.000 kursi tersebut akan dipergunakan oleh Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI) untuk menggelar Muktamar Khilafah pada Minggu (2/6/2013). "Kami sedang mencari stadion lain untuk memindahkan laga kandang tersebut," ungkap Hanifditya saat dihubungi wartawan, Jumat (24/5/2013).

Hanif mengatakan, panitia pelaksana (panpel) pertandingan memilih tak mengajukan perubahan jadwal pertandingan mengingat waktu pelaksanaan pertandingan berdekatan dengan pertandingan berikutnya. Setelah melawan Persiwa, Persija akan menjamu Persipura Jayapura pada Selasa (4/6/2013). "Waktu pelaksanaan dua laga kandang terlalu mepet," ujarnya.

Sepanjang musim ini, Persija kerap kesulitan menggunakan GBK sebagai laga kandang mereka. Beberapa kali, mereka harus "terusir" karena GBK dipergunakan untuk menggelar acara-acara non-olahraga. Tidak hanya itu, Persija juga kesulitan menggelar laga kandang di Jakarta karena kepolisian tidak memberikan izin keramaian kepada panpel. Hal itu merupakan imbas dari kelakuan buruk oknum The Jakmania yang melakukan aksi pemukulan terhadap aparat kepolisian pada laga Persija kontra Arema Indonesia pada 16 Februari 2013.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com