Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribery: Treble Winner Dulu, Baru Pikirkan yang Lain

Kompas.com - 22/05/2013, 20:14 WIB

MUENCHEN, KOMPAS.com - Dalam pertandingan pekan terakhir Bundesliga, Sabtu (18/5/2013) waktu setempat, gelandang Perancis Franck Ribery menjadi pahlawan untuk Bayern Muenchen saat menang melawan Borussia Moenchengladbach. Dia memberi assist serta mencetak dua gol untuk membalikkan ketinggalan tiga gol menjadi kemenangan 4-3.

Secara keseluruhan musim 2012/13 ini pun menjadi musim yang indah bagi Ribery dengan kesuksean Bayern merengkuh gelar juara Bundesliga serta memastikan tempat di babak final DFB Pokal dan Liga Champions. Ini berarti Bayern memiliki peluang mencetak treble winner.

Kepada situs Bundesliga.de, gelandang asal Perancis ini berbicara mengenai pencapaian Bayern musim ini, persaingan dengan Borussia Dortmund yang menjadi lawan di final Liga Champions, serta peluang mendapatkan gelar pesepak bola terbaik dunia.

Berikut wawancaranya:

Herr Ribery, tahun lalu Bayern Muenchen kehilangan semua titel di akhir musim, dan sekarang sangat dekat dengan gelar treble. Apa Anda kaget dengan pencapaian ini?

Sebenarnya tidak. Kami sangat terguncang dengan kehilangan gelar Bundesliga, serta kekalahan di DFB Pokal oleh Borussia Dortmund dan Liga Champions oleh Chelsea. Musim lalu sangat mengerikan dan kami sangat putus asa. Namun kami segera bangkit dan kini menjalani musim yang hebat. Sekarang kami menjadi lebih lapar dan ingin melupakan kenangan buruk musim lalu. Kami memenangkan Bundesliga dengan cukup nyaman, dan itu prioritas kami. Sekarang kami punya kesempatan lagi di final Liga Champions dan tak akan mengulang kenangan 19 Mei 2012 lalu.

Dalam empat tahun ini Anda punya kesempatan bermain tiga kali di babak final Liga Champions. Pernah membayangkan hal ini saat Anda bergabung dengan Bayern tahun 2007 dulu?

Tidak. Tapi seiring dengan waktu aku memahami besarnya klub Bayern Muenchen. Organisasi klub ini sempurna, dan semua orang di klub ini sangat terbuka dan baik hati. Aku kerap bertanya-tanya, apakah situasi di klub lain sama dengan Bayern. Klub ini memiliki segalanya untuk mencapai keberhasilan.

Pernahkah Anda kehilangan kepercayaan pada Bayern? Atau pernahkah Anda terpikir bahwa Bayern tak akan bisa menyamai Barcelona atau Real Madrid?

Aku lebih suka menganggap bahwa Bayern secara umum tak mendapatkan sorotan sebanyak Real Madrid atau Barcelona. Tapi yang jelas, ketika seseorang sudah bermain untuk Bayern, ia tak akan ingin pindah.

Sekarang mari bicara soal final Liga Champions melawan Dortmund. Apa yang akan menjadi kunci kemenangan dalam pertandingan ini?

Kami mengenal Borussia Dortmund luar dalam. Yang terpenting adalah jangan sampai merasa tertekan. Dortmund merupakan lawan yang sulit. Mereka kuat secara fisik dan punya pertahanan yang sangat baik. Tapi jika kami bermain selayaknya saat melawan Juventus dan Barcelona, serta memberikan segalanya untuk pertandingan ini, kami akan menang. Aku tak tahu apakah kami nanti bisa bermain di final lagi, jadi kami akan berusaha memenangkan pertarungan ini. Itu penting dari segi mental.

Rivalitas antara Bayern dan Dortmund kian membesar. Bisakah persaingan itu mengarah ke kebencian?

Aku tak ingin bicara banyak soal itu, tapi persaingan kami memang semakin besar. Baik Bayern  dan Dortmund berada di level yang sama. Pertandingan nanti akan menjadi duel istimewa.

Anda kaget Dortmund bisa ke final?

Aku terkejut saat melihat bagaimana mereka bisa meladeni Real Madrid di leg pertama babak semifinal. Namun Bayern harus fokus pada diri sendiri. Kami lebih kuat dari mereka.

Setelah final Liga Champions, Bayern masih harus bermain melawan Stuttgart di final DFB Pokal.

Ya, bayangkan saja, kami bisa memenangkan gelar treble. Hal itu akan jadi sangat bersejarah, namun bukan berarti kami tak bisa kalah. Tentu saja kami tak akan membiarkan hal itu terjadi.

Penilaian Anda pribadi dengan penampilan musim ini?

Aku bangga dengan pencapaianku, juga dengan teman-teman setim. Kami menemukan harmoni di lapangan. Aku sudah bermain di sini selama enam tahun dan setiap hari berlatih dengan rasa senang. Semua berjalan sempurna.

Sudah memikirkan gelar pemain terbaik dunia?

Beberapa tahun lalu aku memang sempat berpikir soal memenangkan Ballon D'Or. Lalu kemudian aku tak lagi ingin memikirkannya, dan sekarang gagasan itu muncul lagi. Tapi itu bukan prioritasku. Sekarang yang terpenting adalah memenangkan treble, baru berpikir yang lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

    Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

    Liga Inggris
    Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

    Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

    Liga Lain
    Shin Tae-yong Soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

    Shin Tae-yong Soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

    Timnas Indonesia
    Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

    Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

    Timnas Indonesia
    Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

    Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

    Timnas Indonesia
    Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

    Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

    Badminton
    Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

    Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

    Timnas Indonesia
    Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

    Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

    Timnas Indonesia
    Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

    Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

    Timnas Indonesia
    Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

    Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

    Timnas Indonesia
    Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

    Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

    Timnas Indonesia
    Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

    Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

    Timnas Indonesia
    Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

    Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

    Timnas Indonesia
    Live Indonesia Vs Irak: Garuda Muda Kebobolan, Skor Sama Kuat 1-1

    Live Indonesia Vs Irak: Garuda Muda Kebobolan, Skor Sama Kuat 1-1

    Timnas Indonesia
    Live Indonesia Vs Irak 1-0: Ivar Jenner Cetak Gol Cantik, Garuda Unggul

    Live Indonesia Vs Irak 1-0: Ivar Jenner Cetak Gol Cantik, Garuda Unggul

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com