KNVB: Tunggu De Oranje di Jakarta!

JAKARTA, KOMPAS.com - Manajer Marketing dan Sponsor Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB), Marc Boele, mengaku tak sabar membawa tim nasional Belanda untuk bertanding dengan timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 7 Juni 2013. Ia menilai laga persahabatan tersebut akan berlangsung menarik.

"Saya sangat senang melihat antusiasme pendukung sepak bola di Indonesia. Apalagi, Belanda memiliki fans sangat banyak di sini. Saya harap seluruh fans bisa mengunjungi SUGBK untuk menjadi saksi mata pertandingan spesial ini," ujar Boele saat jumpa pers di Erasmus Huis, Jakarta, Senin (22/4/2013).

Boelee menambahkan, skuad De Oranje dalam kunjungannya nanti tidak akan hanya melaksanakan pertandingan persahabatan. Robin van Persie dan kawan-kawan, kata dia, juga akan melakukan coaching clinic, meet and greet, dan juga melakukan latihan terbuka di SUGBK.

"Dengan enam pemain yang dipastikan hadir, yaitu Van Persie, Wesley Sneijder, Arjen Robben, Rafael van der Vaart, Klaas-Jan Huntelaar, dan Dirk Kuyt, saya berharap pertandingan nanti akan berjalan menarik. Jadi, tunggu De Oranje di Jakarta," kata Boelee.

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Djohar Arifin Husin, menambahkan, pihaknya sangat menyambut baik kedatangan Belanda. Bahkan, menurutnya, KNVB dan PSSI juga akan membuat perjanjian kerjasama khusus yang melibatkan hubungan kedua negara ke depannya nanti.

"Saya sudah bertemu dengan Presiden KNVB, dan mereka menyatakan akan mendukung sepak bola Indonesia. Saya harap ini akan bisa menjadi sejarah bagi timnas Indonesia. Karena kita semua tahu sebagian besar masyarakat Indonesia mencintai sepak bola Belanda," kata Djohar.

CEO Nine Sports, Arif Wicaksono, selaku promotor, menjelaskan, ada tiga alasan pihaknya memilih Belanda. Pertama, kata dia, dunia saat ini tengah terpesona menyaksikan tiki taka, yang berakar dari Belanda. Selain itu, ia menilai, latar belakang sejarah Indonesia dan Belanda juga akan membuat laga tersebut berjalan menarik.

"Dan ketiga, pertandingan ini sudah masuk ke dalam agenda FIFA, yang berarti hasil pertandingan ini dapat mendorong peringkat Indonesia di FIFA," ungkapnya.

Terkait dengan penjualan tiket bagi penonton, Arif menuturkan, pihaknya akan membuka program presale tiket pertandingan dengan sistem online di www.tiket.com, dari pukul 15.00 WIB hari ini dan berakhir pukul 23.59 WIB, 24 April mendatang. Sejumlah tiket dijual dengan harga khusus yaitu diskon 10 persen dengan skema "beli 4 bayar 3".

"Semua kursi dalam sektor stadion akan kami jual mulai hari ini, kecuali VVIP karena hanya untuk undangan prioritas saja. Nantinya, harga tiket presale dimulai dari Rp 45.000 dan paling mahal Rp 1.750.000 untuk kelas VIP," tukasnya.