Sammer Puji Gelandang Swiss

Kompas.com - 17/04/2013, 16:04 WIB

MUENCHEN, KOMPAS.com — Direktur Teknik Bayern Muenchen Matthias Sammer menyanjung penampilan gelandang Swiss, Xherdan Shaqiri, dalam laga semifinal DFB Pokal alias Piala Jerman melawan VfL Wolfsburg, yang berkesudahan 6-1, Selasa (16/4/2013). Menurut eks Pelatih Borussia Dortmund itu, Shaqiri adalah pemain kelas dunia.

"Kami sangat puas dengan hasil itu. Shaqiri adalah pemain terbaik dalam laga melawan Wolfsburg. Dia jelas berkelas," kata Sammer seperti dikutip dari situs resmi Bayern.

Dalam laga itu, Shaqiri turun menggantikan Franck Ribery yang diskors. Ia terbukti tampil cemerlang dengan berperan atas empat gol yang digelontorkan Bayern, serta menyumbangkan satu gol pada babak kedua.

Meskipun demikian, Sammer masih ada yang mengganjal pada permainan Bayern, terutama pada menit-menit awal babak pertama.

"Daniel van Buyten kerap terabaikan pada awal paruh pertama dan sebagian babak kedua. Ia tak cukup didukung pemain dari lapangan tengah," kata Sammer.

"Namun, (pelatih) Jupp Heynckes memutuskan beberapa alternatif saat turun minum dan melakukan pergantian pemain yang tepat. Selama sejam pertama, kami punya cukup banyak mendapatkan masalah saat tak menguasai bola," ujarnya lagi.

Berkat kemenangan itu, Bayern berhak melaju ke final DFB Pokal dan akan menghadapi Vfb Stuttgart atau SC Freiburg yang baru akan bertanding pada Kamis (18/4/2013) dini hari WIB.

Selain itu, kemenangan atas Die Woelfe menjaga peluang Philipp Lahm dan kawan-kawan merebut treble winners musim ini. Setelah memastikan trofi Bundesliga, Die Bayern masih punya peluang membukukan predikat kampiun Liga Champions dan tentunya DFB Pokal.

Sumber: Bayern Muenchen, Goal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Head to Head Persib Vs Madura United, Maung Bandung Sering Menderita

Head to Head Persib Vs Madura United, Maung Bandung Sering Menderita

Liga Indonesia
Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kegagalan Musim Lalu Pompa Semangat Die Werkself

Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kegagalan Musim Lalu Pompa Semangat Die Werkself

Liga Lain
Pep Guardiola Jadi Pelatih Terbaik Premier League 2023-2024

Pep Guardiola Jadi Pelatih Terbaik Premier League 2023-2024

Liga Inggris
Jelang Laga Final Lawan Persib, Pemain Muda Madura United Gabung Timnas

Jelang Laga Final Lawan Persib, Pemain Muda Madura United Gabung Timnas

Liga Indonesia
Piala AFF: Pelatih Thailand Puji Indonesia, Sebut Garuda Naik Level

Piala AFF: Pelatih Thailand Puji Indonesia, Sebut Garuda Naik Level

Timnas Indonesia
Jadwal Final Liga Europa, Atalanta Vs Bayer Leverkusen

Jadwal Final Liga Europa, Atalanta Vs Bayer Leverkusen

Liga Lain
Sepak Bola Menyatukan, Harga Tiket Melahirkan Lapisan

Sepak Bola Menyatukan, Harga Tiket Melahirkan Lapisan

Timnas Indonesia
Usai Bikin Keajaiban Terakhir, Claudio Ranieri Akan Pensiun

Usai Bikin Keajaiban Terakhir, Claudio Ranieri Akan Pensiun

Liga Italia
Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

Internasional
Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Timnas Indonesia
Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Internasional
Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Internasional
Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Liga Spanyol
Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Liga Inggris
Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Liga Indonesia
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com