Cagliari, Minggu
Hasil buruk Inter tersebut membuat klub asuhan Andrea Stramaccioni itu turun ke posisi ketujuh klasemen Serie A. Posisi Inter anjlok setelah pada pertandingan lain Serie A kemarin, AS Roma mampu mengalahkan Torino, 2-1.
Roma, yang sebelum laga melawan Torino itu menempati posisi ketujuh, langsung naik ke peringkat kelima dengan 51 poin. Roma berhak di urutan kelima karena unggul agregat gol atas Lazio yang juga mengumpulkan 51 poin.
Dua gol Roma dicetak oleh dua penyerangnya, Pablo Daniel Osvaldo pada menit ke-22 dan Erik Lamela pada menit ke-60. Gol balasan Torino dicetak pada menit ke-31 oleh Rolando Bianchi.
Krisis penyerang akibat banyaknya penyerang Inter yang cedera membuat Stramaccioni menurunkan hanya seorang penyerang pada laga melawan Cagliari itu, yaitu Tommaso Rocchi.
Meski Inter lebih mendominasi penguasaan bola, ketiadaan penyerang itu membuat kualitas serangan mereka mudah dipatahkan lawan. Sebaliknya, dengan memasang dua penyerang, Cagliari bisa memaksimalkan serangan balasan.
Gol pertama Cagliari dicetak dari titik penalti akibat pelanggaran yang dilakukan bek Inter Matias Silvestri di kotak penalti.
Laga AS Roma melawan Torino berlangsung lebih ketat. Torino di luar dugaan lebih dominan menguasai bola dan lebih sering merepotkan barisan pertahanan Roma. Namun, Francesco Totti dan kawan-kawan bermain lebih tenang dan pada babak kedua bisa menunjukkan kelas mereka hingga akhirnya mampu mengungguli lawan.
Kemenangan atas Torino itu mendekatkan Roma dengan Fiorentina yang menempati posisi keempat dengan 55 poin. Meski demikian, jalan Roma untuk merebut tiket ke Liga Champions musim depan masih cukup berat karena selisih dengan AC Milan, yang menempati posisi ketiga, masih cukup jauh.