Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSS Sleman Targetkan Poin Penuh di Laga Perdana

Kompas.com - 13/04/2013, 21:13 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Klub PSS Sleman mentargetkan poin penuh pada laga pertamanya di kompetisi Divisi Utama, saat melawan Persibangga Purbalingga, Minggu (14/04/2013) di Stadion Maguwoharjo Sleman.

Laga PSS Sleman kontra Persibangga ini juga menjadi laga pembukaan Divisi Utama Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) 2013. Kemenangan atas tim tamu Persibangga Purbalingga menjadi harga mati bagi tim besutan Yusak Sutanto ini.

"Target kita menang. Poin pertama di laga pertama akan menjadi motivasi untuk meraih kemenangan di pertandingan berikutnya. Tak ada kata lain selain meraih 3 poin di home," tegasnya, Sabtu (13/04/2013).

Yusak memastikan bahwa anak asuhnya dalam kondisi on fire dan siap merealisasikan terget 3 poin yang didiberikan managemen. Pemain, menurutnya, sudah tidak sabar menjalani pertandingan laga pembuka PSS Sleman kontra Persibangga Purbalingga.

Bermodalkan hasil apik di laga pra-musim, PSS Sleman layak diunggulkan. Abda Ali dan kawan-kawan pernah mengalahkan Persibangga Purbalingga 2-1 di Maguwoharjo dan berhasil menahan imbang 0-0 di Stadion Goentoer Darjono Purbalingga, kandang Persibangga.

Meski demikian, Yusak Sutanto tak mau jemawa. Tim promosi Persibangga Purbalingga bisa saja menggagalkan target 3 poin yang ingin diraih tim kebanggaan masyarakat Sleman itu. Karenanya, Yusak menginstruksikan anak asuhnya agar tetap waspada dan fokus sampai 90 menit.

Melawan Persibangga, Yusak tetap akan mengandalkan skema 4-4-2 dengan mengandalkan duet Moniaga Bagus Suwardi dan Noh Alamsyah. Persibangga Purbalingga sendiri datang ke Maguwoharjo tidak dengan kekuatan penuh, karena dua pilarnya, Fahrikin dan Djamel Leeflang, tidak bisa bermain. Fahrikin sedang sakit, sementara Djamel terganjal surat ITC yang belum keluar.

"Dua pemain asing Persibangga memang menjadi perhatian kita, dan besok mereka tidak bermain. Jelas ini keuntungan bagi PSS Sleman. Semoga besok tim bisa meraih hasil maksimal," harap Manajer Operasional PSS Sleman, Drs Rumadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persib Juara Liga 1 2024 Jadi Kado Spesial Ulang Tahun Umuh Muchtar

Persib Juara Liga 1 2024 Jadi Kado Spesial Ulang Tahun Umuh Muchtar

Liga Indonesia
Inggris Vs Bosnia-Herzegovina: Pemanasan Euro, Southgate Ingin Kombinasi Pemain

Inggris Vs Bosnia-Herzegovina: Pemanasan Euro, Southgate Ingin Kombinasi Pemain

Internasional
Rachmat Irianto Juara di Persib: Luruhkan Stigma Negatif, Tanpa Bayang-bayang Ayah

Rachmat Irianto Juara di Persib: Luruhkan Stigma Negatif, Tanpa Bayang-bayang Ayah

Liga Indonesia
Biang Kekalahan Fajar/Rian di Final Singapore Open 2024

Biang Kekalahan Fajar/Rian di Final Singapore Open 2024

Badminton
Kalah dari Selangor FC, Persija Runner-up Pramusim Premium Sports

Kalah dari Selangor FC, Persija Runner-up Pramusim Premium Sports

Liga Lain
Jay Idzes Bawa Venezia Promosi ke Serie A Usai Singkirkan Cremonese

Jay Idzes Bawa Venezia Promosi ke Serie A Usai Singkirkan Cremonese

Liga Italia
Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Timnas Indonesia
Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Rekap Final Singapore Open 2024: Fajar/Rian Runner-up dan Tanpa Gelar, Kemunduran dari Dua Turnamen Sebelum Ini

Rekap Final Singapore Open 2024: Fajar/Rian Runner-up dan Tanpa Gelar, Kemunduran dari Dua Turnamen Sebelum Ini

Badminton
STY Ungkap Alasan Mengacak Nomor Punggung Timnas Indonesia

STY Ungkap Alasan Mengacak Nomor Punggung Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Kata STY dan Marselino Soal Kurangnya 'Chemistry' Timnas Indonesia Saat Menghadapi Tanzania

Kata STY dan Marselino Soal Kurangnya "Chemistry" Timnas Indonesia Saat Menghadapi Tanzania

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Italia 2024, Bagnaia Sang Pebalap Tuan Rumah Berjaya!

Hasil MotoGP Italia 2024, Bagnaia Sang Pebalap Tuan Rumah Berjaya!

Motogp
Jadwal Timnas Indonesia Setelah Melawan Tanzania

Jadwal Timnas Indonesia Setelah Melawan Tanzania

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com