Sementara itu, Reading semakin tenggelam di dasar klasemen Liga Inggris setelah menuai kekalahan ketujuh berturut-turut pada hari Sabtu. Reading dihajar Southampton 0-2 di stadion Madejski dan kini tujuh poin dari zona aman. Kekalahan ini menjadi tantangan berat bagi manajer baru Reading Nigel Adkins.
Mantan Manajer Southampton itu tinggal memiliki enam pertandingan, dua di antaranya melawan Liverpool dan Manchester City.
Southampton terus bermain bagus di tangan Manajer Mauricio Pochettino yang menggantikan Andkins. Soton bermain sabar dan tenang untuk mengeksploitasi celah di lini pertahanan Reading.
Dua gol Soton dicetak melalui permainan terbuka oleh Jay Rodriguez di babak pertama dan Adam Lallana di menit ke-72. Ini merupakan kemenangan ketiga Soton berturut-turut yang mengangkat posisi mereka ke peringkat 11, tujuh poin dari zona degradasi.
Di penghujung Liga Inggris musim ini, persaingan panas justru terjadi di perebutan peringkat tiga dan empat. Dua posisi yang menyediakan tiket ke Liga Champions musim depan itu, diperebutkan oleh Tottenham Hotspur, Chelsea, Arsenal, dan Everton. Keempat tim ini masih memiliki enam dan tujuh laga sisa untuk mengakhiri musim ini di empat besar Liga Inggris.
Chelsea masih memiliki empat laga berat dari tujuh pertandingan sisa di Liga Inggris melawan Liverpool, Manchester United, Swansea, dan Everton. Langkah tim polesan manajer sementara Rafael Benitez ini bisa lebih ringan jika menang saat menjamu Sunderland, Minggu malam ini.
Chelsea saat ini sedang dalam momentum positif. The Blues bangkit dari kekalahan 1-2 di kandang Southampton dengan menyingkirkan Manchester United dari Piala FA, dan menang 3-1 atas Rubin Kazan, Rusia, di Liga Europa.
”Kami harus menang dan terus memenangi pertandingan-pertandingan di liga,” ujar bek tengah Chelsea John Terry.
”Karena itu adalah santapan klub ini, Liga Champions. Kami harus ikut serta di dalamnya,” ucap Terry.