Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Soal Kedisiplinan, Maradona Saja Bisa Saya Coret"

Kompas.com - 11/03/2013, 21:07 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pelatih tim nasional Indonesia, Manuel Luis Blanco, kembali menegaskan akan mengutamakan kedisiplinan terhadap anak asuhnya. Hal tersebut diungkapkannya kembali, menanggapi pencoretan Oktovianus Maniani dari skuad timnas Indonesia karena dianggap melakukan tindakan indispliner.

Masuk ke dalam daftar nama pemain yang dipanggil Badan Tim Nasional PSSI, Okto harus rela namanya dicoret Blanco dari skuad Garuda setelah dinilai berlaku tak disiplin dalam latihan, Sabtu (9/3/2013). Menurut Blanco, mantan pemain Persiram Raja Ampat itu disebut sering meninggalkan latihan timnas tanpa memberi tahu tim pelatih.

"Setiap pemain harus disiplin dan memunyai respek kepada timnas. Tidak bisa semaunya. Siapa yang tidak disiplin harus keluar. Saya tidak mau ambil pusing, baik itu pemain yang memiliki nama besar atau tidak," ujar Blanco di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (11/3/2013).

"Bahkan, kalau (Diego Armando) Maradona bermain di timnas Indonesia dan melakukan tindakan indisipliner, saya akan melakukan hal seperti itu (mencoretnya)," tambah pelatih berpaspor Argentina tersebut.

Blanco mengaku, saat ini dia tidak memiliki masalah terkait pencoretan tersebut. Ia berharap Okto dapat mengubah perilakunya dan para pemain lainnya bisa menjalani latihan dengan menjunjung tinggi kedisiplinan.

"Dalam kehidupan memang ada kesempatan. Tetapi, untuk saat ini, tidak dengan hal itu (pemanggilan kembali Okto) karena aturannya sudah jelas, untuk masalah indispliner," tegas Blanco saat ditanya kemungkinannya kembali memanggil Okto.

Okto sendiri sebelumnya mengakui kesalahannya adalah hanya tidak berkomunikasi dengan tim pelatih, saat mangkir dari latihan Sabtu pagi karena sakit perut. "Aku tidak masalah. Namun, ini tidak etis karena aku dikeluarkan oleh asisten pelatih. Seharusnya, Pelatih Kepala Luis Manuel Blanco yang menyampaikan hal itu," kata Okto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com