MADRID, KOMPAS.com — Gelandang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, menilai dirinya tak tampil maksimal pada leg kedua 16 besar Liga Champions melawan mantan klubnya, Manchester United, di Old Trafford, Selasa (5/3/2013), karena ia tak sanggup menahan perasaannya terhadap suporter MU, yang dinilainya sangat baik kepadanya.
Pertandingan itu berakhir 2-1 untuk Madrid. Sementara gol MU merupakan hasil bunuh diri Sergio Ramos pada menit ke-48, gol Madrid dicetak Luka Modric (66) dan Ronaldo (69). Madrid pun lolos dengan agregat 3-2.
Menurut catatan UEFA, sepanjang laga itu, Ronaldo melepaskan sepuluh tembakan titis dari sebelas percobaan.
"Aku telah melakukan tugasku. Madrid menang dan aku sangat bahagia dengan timku. Pada dua pertandingan itu (leg pertama dan leg kedua) aku ingin berbuat lebih, tetapi tak bisa. Perasaan yang kumiliki untuk para suporter ini, yang telah memperlakukanku sangat baik, sangat istimewa. Ini adalah rumah keduaku, tempat teman-teman luar biasaku berada, dan tempat aku mengalami masa-masa menggembirakan," ujar Ronaldo.
Setelah mencetak gol ke gawang MU pada leg kedua itu, Ronaldo berdiri menghadap suporter dengan tangan kanan di dada, dan tangan kiri terangkat dalam keadaan terbuka.
"Itu adalah bentuk rasa hormat untuk suporter yang telah memberikan banyak hal kepadaku. Aku tak mampu menghadapi perasaan ini," ungkap Ronaldo.
Mengenai perjalanan Madrid di fase berikutnya, Ronaldo mengatakan, "Aku ingin memenangi pertandingan ini dan sekarang kami akan maju selangkah demi selangkah sampai kami masuk final," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.