Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rapat Komite Eksekutif Menimbulkan Polemik Baru PSSI

Kompas.com - 01/03/2013, 22:51 WIB
Dody Tamodia,
Faris Bobero

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Rapat anggota Komite Eksekutif PSSI menyisakan polemik baru. Anggota komite yang tidak hadir saat rapat Rabu (27/2/2013) lalu menilai keputusan yang diambil tidak sah.

Demikian penjelasan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Bob Hippy, kepada Kompas di Jakarta, Jumat (1/3/2013).

Bob mengatakan, sampai saat rapat berlangsung, ia tidak menerima undangan tertulis dari Ketua Umum PSSI Djohar Arifin terkait dengan rapat Komite Eksekutif pada 27 Februari.

Selain itu, menurut Bob, rapat tersebut tidak sesuai dengan mekanisme aturan PSSI. "Saya hanya menerima pesan singkat lewat telepon. Ini tidak sesuai dengan aturan PSSI. Oleh karena itu, harus dibahas secara bersama-sama. Ketua umum tidak boleh mengambil keputusan sendiri," katanya.

Bob menambahkan, seharusnya surat undangan rapat Komite Eksekutif telah diberikan satu minggu sebelum rapat berlangsung. "Hal ini terlihat tergesa-gesa dalam pelaksanaannya, serta tidak adanya kesiapan," katanya.

Ketua Umum PSSI Djohar Arifin menjelaskan, semua keputusan yang diambil dalam rapat anggota Komite Eksekutif semata-mata untuk menghindari persepakbolaan Indonesia dari sanksi Federation International Football Association (FIFA).

Sementara itu, kesalahpahaman yang masih terjadi dalam PSSI akan diselesaikan secara kekeluargaan. "Sampai saat ini masih ada beberapa anggota Komite Eksekutif PSSI yang tidak menyetujui hasil rapat tersebut. Namun, kami akan membicarakan kembali untuk menyatukan persepakbolaan Indonesia," kata Djohar.

Sekertaris Jenderal PSSI Hadiyandra menjelaskan pula, keputusan yang diambil dalam rapat anggota Komite Eksekutif semata-mata untuk mencari jalan keluar agar persepakbolaan Indonesia tidak terkena sanksi dari FIFA.

Hadiyandra menambahkan, untuk masalah pergantian pelatih timnas, dari sebelumnya Nilmaizar yang diganti oleh Luis Manuel Blanco, merupakan kesepakatan dalam rapat anggota Komite Eksekutif.

"Semua keputusan yang diambil telah dipertimbangkan terlebih dahulu oleh masing-masing anggota Exco dalam rapat sebelum diputuskan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia
Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com