Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikaitkan dengan Madrid, Laudrup Pilih Swansea

Kompas.com - 25/02/2013, 22:00 WIB

SWANSEA, KOMPAS.com — Pelatih Swansea City, Michael Laudrup, mengaku tersanjung dirinya disebut-sebut media Spanyol diminati Real Madrid. Namun, ia menyatakan ingin tetap di Liberty Stadium musim depan.

Hal tersebut berkaitan dengan hasil voting media Spanyol, AS, soal siapa yang suporter Madrid inginkan untuk menjadi pelatih tim kesayangan mereka musim depan.

Menurut AS, voting itu diikuti 40.000 orang. Dari jumlah itu, 73 persen menginginkan Laudrup, 18 persen menginginkan Pelatih Chelsea Rafael Benitez, dan sisanya menginginkan Pelatih Paris St Germain, Carlo Ancelotti.

Voting itu digelar sebelum Swansea melakoni final Piala Liga melawan Bradford, di Wembley, Minggu (24/2/2013). Menurut pemberitaan di Inggris, kemungkinan Laudrup pindah akan semakin besar jika Swansea memenangi laga itu.

Swansea akhirnya memenangi final Piala Liga dengan skor 5-0. Sejumlah kalangan, terutama yang berkaitan dengan Swansea pun, menyampaikan harapan agar  Laudrup tidak pindah, salah satunya adalah penyerang Michu, yang didatangkan Swansea dari Rayo Vallecano pada Juli 2012, atau sebulan setelah Laudrup diangkat menjadi Pelatih Swansea.

"Akan selalu ada rumor, tetapi kali ini adalah rumor positif soal satu klub atau klub yang lain. Saya hanya bisa mengatakan apa yang saya katakan sebelumnya. Saya ingin tetap di sini. Saya masih punya kontrak satu musim lagi. Titik," ujar Laudrup.

"Saya telah menjadi bagian sepak bola sejak awal 1980-an, jadi saya tahu rasanya. Saya akan menghadapi (rumor-rumor seperti ini) dan saya mungkin akan memiliki banyak pertanyaan soal ini, setiap Kamis ketika saya menggelar konferensi pers sampai akhir musim. Namun, itu adalah bagian dari sepak bola," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com