GENOA, KOMPAS.com - AS Roma terpuruk di kandang Sampdoria, Stadion Comunale Luigi Ferraris, Minggu (10/2/2013). Francesco Totti dkk dipaksa menyerah 1-3.
Posisi Roma pun merosot dari urutan ke-8 menjadi ke-9. Roma tergeser oleh Udinese yang menang 1-0 atas Torino.
Roma sebenarnya tampil menyerang dengan cukup baik sejak awal. Mereka juga sukses mendominasi permainan. Strategi ini rupanya menyulitkan Sampdoria, hingga tuan rumah harus lebih banyak bertahan.
Apalagi, serangan-serangan Roma cukup berbahaya. Setidaknya, selama babak pertama Roma melakukan sembilan percobaan mencetak gol, namun hanya dua yang tepat sasaran. Itu pun, usaha Roma masih gagal.
Sebaliknya, Sampdoria yang mengandalkan serangan balik hanya sesekali mengganggu pertahanan Roma. Serangan mereka juga tak terlalu berbahaya dan hanya melakukan satu kali percobaan mencetak gol.
Pada menit ke-41, Roma sebenarnya memiliki peluang terbesar. pablo Osvaldo dengan baik memberikan bola kepada Miralem Pjanic yang bebas di depan gawang Sampdoria. Namun, tendangan Pjanic masih kurang sempurna, mengenai tubuh bek lawan.
Ini menjadi peluang emas terakhir di babak pertama. Babak ini pun berakhir tanpa gol.
Memasuki babak kedua, Roma tetap menyerang. Bahkan, Erik Lamela mencetak gol setelah memanfaatkan bola muntah. Namun, gol itu dianulir wasit karena Lamela sudah lebih dulu berada di posisi offside.
Seolah masih kecewa karena gol itu dianulir, Roma seperti kehilangan konsentrasi. Serangan balik Sampdoria membuat mereka kerepotan. Bahkan, umpan terobosan Gianluca Sansone gagal diantisipasi pertahanan Roma. Bola pun disambut Marcelo Estigarribia dan sukses menjebol gawang Maarten Stekelenburg.
Roma mencoba membalas. Pada menit ke-68, pemain Sampdoria, Daniele Gastaldello, melakukan pelanggaran kepada Pablo Osvaldo di kotan penalti. Sampdoria pun terkena hukuman tendangan penalti. Osvaldo yang menjadi algojo, terlalu lemah dalam menendang, hingga bola mudah diantisipasi dan dikuasai kiper Sampdoria, Sergio Romero.
Roma masih mencoba bangkit. Namun, justru Sampdoria yang menambah gol. Lewat tendangan bebas, pemain pengganti, Gianluca Sansone, membobol gawang Roma.
Roma tak putus asa. Usaha mereka akhirnya berbuah juga pada menit ke-75. Erik Lamela memanfaatkan bola muntah untuk mencetak gol. Roma pun memangkas ketertinggalan menjadi 1-2.
Sampdoria langsung bereaksi. Semenit kemudian, Mauro Icardi membobol gawang Roma dan membawa Sampdoria akhirnya menutup laga dengan kemenangan 3-1.
Jelang akhir pertandingan, Totti terlibat adu mulut dengan Pelatih Sampdoria, Delio Rossi. Sehingga, keributan sempat membuat pertandingan terhenti semenit. Delio Rossi akhirnya diusir oleh wasit untuk meninggalkan bangku cadangan.
Susunan Pemain
Sampdoria: 22-Sergio Romero, 3-Andrea Costa, 14-Pedro Mba Obiang, 19-Lorenzo De Silvestri, 28-Daniele Gastaldello, 16-Andrea Poli, 25-Nenad Krsticic, 35-Jonathan Rossini, 98-Mauro Icardi, 2-Marcelo Estigarribia, 21-Roberto Soriano (12-Gianluca Sansone 45)
AS Roma: 24-Maarten Stekelenburg, 5-Leandro Castan (27-Dodo 75), 7-Marco Antonio de Mattos Filho, 8-Erik Lamela, 3-Marquinhos, 4-Michael Bradley (48-Alessandro Florenzi 67), 9-Pablo Daniel Osvaldo, 16-Daniele De Rossi, 29-Nicolas Burdisso, 10-Francesco Totti, 15-Miralem Pjanic
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.