Sevilla, Ujian Berat Real Madrid

MADRID, KOMPAS.com — Sevilla akan jadi ujian berat Real Madrid sebelum menghadapi Manchester United di ajang Liga Champions. Di satu sisi Pelatih Jose Mourinho tak mau kehilangan muka di hadapan pendukungnya, tetapi di sisi lain dia perlu menyimpan tenaga pemainnya.

Laga Real Madrid versus Sevilla akan digelar di Stadion Santiago Bernabeu, Sabtu atau Minggu (10/2/2012) dini hari WIB. Pertandingan itu merupakan kesempatan Madrid untuk membalas kekalahan 0-1 pada paruh pertama Liga BBVA musim ini. Kemenangan dari Sevilla juga dibutuhkan untuk mengamankan peringkat ketiga Los Blancos, zona nyaman untuk meraih tiket lolos ke Liga Champions musim depan.

Selain itu, hasil positif di Bernabeu juga bisa memberi efek moral dan kepercayaan diri yang bagus, setelah pemain Madrid dihabisi klub papan bawah Granada lewat gol bunuh diri bintangnya sendiri, Cristiano Ronaldo.

Akan tetapi, Madrid juga tidak bisa tampil habis-habisan mengingat prioritas mereka akan lebih berat ke ajang Liga Champions. Buat Madrid, akan menjadi catatan manis jika mereka bisa mewujudkan asa merebut La Decima atau titel Liga Champions ke-10 pada musim ini.

Madrid sudah lama mengidamkan trofi yang terakhir diraih pada musim 2001/02 itu. Hasrat El Real musim ini dipastikan makin menggebu-gebu mengingat kans juara di La Liga amat minim dengan ketertinggalan 16 poin dari Barcelona. "Liga Champions sangat signifikan. Sebagai pemain, Anda bermimpi memenanginya. Kami akan memberikan segalanya dan melihat apakah kami akan dapat memenanginya," ucap Michael Essien.

Langkah Madrid merealisasikan target memang tak akan mudah. MU, raksasa Inggris yang tengah berkuasa di klasemen Premier League, jadi lawan seimbang. "Manchester United menunjukkan betapa kuatnya mereka di Premier League, tetapi kami ingin mengalahkan mereka dan akan melakukan segala yang mungkin dilakukan untuk lolos," tutur rekan setim Essien, Jose Callejon.

Leg pertama dua klub elite Eropa itu akan tersaji di Santiago Bernabeu, Rabu (13/2/2013).

Di tengah persiapan tim, Madrid mendapat kabar bagus dengan kembali bergabungnya bek tengah Pepe di sesi latihan. Pemain asal Portugal ini menjalani latihan penuh setelah menghabiskan lebih dari sebulan di pinggir lapangan akibat cedera engkelnya. Pemain berusia 29 tahun ini cedera saat Madrid kalah 2-3 dari Malaga pada 22 Desember 2012.

Pada awal Januari lalu, Pepe menjalani operasi untuk menyembuhkan cederanya. Meski sudah menjalani latihan penuh, pria berpaspor Portugal itu diperkirakan masih belum akan disertakan Jose Mourinho dalam skuad untuk meladeni Sevilla.