Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Allegri: Milan Harusnya Tak Dapat Penalti

Kompas.com - 04/02/2013, 18:57 WIB

MILAN, KOMPAS.com - Pelatih AC Milan, Massimiliano Allegri, menilai timnya seharusnya tak mendapatkan hadiah penalti, pada pertandingan Serie-A melawan Udinese, di San Siro, Minggu (3/2/2013).

Milan mendapatkan penalti setelah karena Thomas Heurtaux dinilai wasit Paolo Valeri melanggar Stephan El Shaarawy pada menit ke-90+1. Mario Balotelli mengubah hadiah penalti itu menjadi gol, yang menentukan kemenangan Milan 2-1.

Satu gol Milan yang lain dicetak Balotelli pada menit ke-25, sementara gol semata wayang Udinese diciptakan Giampiero Pinzi pada menit ke-55.

Tayangan ulang menunjukkan tekel yang dilakukan Heurtaux bersih. Allegri pun menilai timnya beruntung.

"Kami beruntung, berkaitan dengan keputusan wasit itu. Saya cukup jujur mengevaluasi insiden itu dan saya akan mengatakan bahwa pemain Udinese itu (melakukan tekel bersih). Itu jelas bukan penalti," ujar Allegri.

"Ini disayangkan, karena Udinese bermain dengan baik dan begitu juga kami. Tim ini bermain luar biasa di babak pertama dan Udinese seperti tak ada selama babak pertama itu. Pada babak kedua, kami malas dan mendapatkan hukumannya (gol Pinzi)."

"Kami tim muda dan harus berkembang, karena kami tak boleh terus mengambil risiko kehilangan poin, setelah mendominasi seperti pada laga tadi. Pada babak kedua, kami menurunkan tempo dan para pemain terlalu sering bergerak secara individual. Setelah gol (Pinzi), kami kembali bermain (untuk merebut kemenangan), tetapi seharusnya kami tak menempatkan diri dalam situasi seperti ini," tuturnya.

Sementara itu, Presiden Udinese, Gianpaolo Pozzo, menilai Paolo Valeri tak layak bekerja sebagai wasit.

"Kami tak beruntung. Satu wasit lagi telah sejak awal ditentukan untuk memimpin laga ini. Ia adalah satu dari dua atau tiga wasit yang secara teknik tak cocok memimpin pertandingan. Saya sudah katakan sebelumnya, Valeri tak punya (netralitas) untuk menjadi wasit di Serie-A," ujar Pozzo.

"Dengan (Valeri), ini selalu menjadi sebuah undian dan dalam undian itu kami selalu kalah. Saya masih ingat insiden dengan Parma, AC Milan, dan laga pertama melawan Juventus. Itu adalah bencana. Ia tak punya keseimbangan untuk mengambil keputusan penting."

"Ia selalu memberikan hadiah kepada lawan kami dan itu menentukan hasil pertandingan."

"Jika komite wasit membuka mata terhadap ofisial ini, sistem akan menguntungkan wasit kita yang merupakan wasit-wasit terbaik di dunia, dengan mengecualikan sejumlah wasit," paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Susunan Pemain Indonesia Vs Irak: Struick Kembali, Hubner Kapten

Susunan Pemain Indonesia Vs Irak: Struick Kembali, Hubner Kapten

Timnas Indonesia
Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U23, Legenda Irak Akui Indonesia Berbahaya

Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U23, Legenda Irak Akui Indonesia Berbahaya

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Indonesia Vs Irak, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Indonesia Vs Irak, Kickoff 22.30 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024: Juara Bertahan Keok, Malaysia Bungkam Jepang

Hasil Thomas Cup 2024: Juara Bertahan Keok, Malaysia Bungkam Jepang

Badminton
Isu Badai Cedera Persib Jelang Championship Series, Dokter Tim Buka Suara

Isu Badai Cedera Persib Jelang Championship Series, Dokter Tim Buka Suara

Liga Indonesia
Indonesia Vs Irak: Tekad Rio Fahmi Tembus Olimpiade bersama Garuda Muda

Indonesia Vs Irak: Tekad Rio Fahmi Tembus Olimpiade bersama Garuda Muda

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Irak Pukul 22.30 WIB

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Irak Pukul 22.30 WIB

Timnas Indonesia
Performa Lawan Jepang Jadi Bekal Tim Uber Indonesia Hadapi Thailand

Performa Lawan Jepang Jadi Bekal Tim Uber Indonesia Hadapi Thailand

Badminton
Indonesia Vs Irak, Dukungan dan Doa Terbaik, Bisa Garuda Muda!

Indonesia Vs Irak, Dukungan dan Doa Terbaik, Bisa Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Jadwal Perempat Final Thomas Cup 2024, Indonesia Vs Korea Selatan

Jadwal Perempat Final Thomas Cup 2024, Indonesia Vs Korea Selatan

Badminton
Indonesia Vs Irak, Doa dari Korsel untuk Arhan dan Garuda Muda

Indonesia Vs Irak, Doa dari Korsel untuk Arhan dan Garuda Muda

Timnas Indonesia
Perempat Final Piala Uber 2024: Gregoria Yakin Indonesia Bisa Tampil Baik

Perempat Final Piala Uber 2024: Gregoria Yakin Indonesia Bisa Tampil Baik

Badminton
Jadwal Perempat Final Uber Cup 2024, Indonesia Vs Thailand

Jadwal Perempat Final Uber Cup 2024, Indonesia Vs Thailand

Badminton
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

Timnas Indonesia
AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com